Makin Gawat, Sekarang QR Code Bisa Jadi Modus Penipuan!

Beranda
Komunitas
Hansip Hoax
Makin Gawat, Sekarang QR Code Bisa Jadi Modus Penipuan!

CrouchingTiger

04-07-2023 02:52

Makin Gawat, Sekarang QR Code Bisa Jadi Modus Penipuan!

Halo, GanSis! Kembali lagi bersama ane, CrouchingTiger di forum tercinta kita, Hansip Hoax! Forum yang siap jadi wadah informasi bersama bagi kita semua, supaya kita semua bisa terhindar dari hoax-hoax duniawi yang makin lama, makin meresahkan.

Beberapa waktu lalu, ane udah sempet bahas soal penipuan berkedok pekerjaan yang sudah menelan banyak banget korban. Nah, sekarang ane kembali ke forum ini buat bahas soal penipuan yang dilakukan dengan memanfaatkan QR Code.

Pasti udah familiar lah ya sama QR Code, GanSis? Sejak pandemi COVID-19, kita semua diharuskan untuk menggunakan QR Code dalam kegiatan sehari-hari. Mulai dari masuk ke dalam fasilitas umum, sampai melakukan transaksi keuangan. Lama kelamaan, kita jadi terbiasa dengan kemudahan yang ditawarkan sama sistem QR Code ini.

(Sumber Gambar)

Sayangnya, seperti yang selalu ane bilang di thread-thread ane, dengan kemajuan zaman yang semakin canggih juga, para oknum tak bertanggung jawab pun sayangnya makin pintar dalam menjalankan aksinya. Salah satunya adalah dengan menggunakan kemudahan QR Code.

Kalau di Indonesia sempat terjadi kasus penipuan QR Code di masjid yang menyasar ke para umat yang hendak bersedekah, di India dan Singapura lagi ada modus baru yang juga menggunakan QR Code, nih.

Dikutip dari Kompas, modus penipuan QR Code yang terjadi di India dan Singapura tuh pelakunya dengan sengaja nempelin QR Code berisi promo-promo palsu yang udah pasti, menarik perhatian para calon korbannya, di tempat-tempat makan.

Nah, kalo di India, modusnya beda lagi nih, GanSis. Pelaku sengaja ngirim barang rusak, atau barang yang segelnya udah dibuka ke korbannya, terus ‘memaksa’ korbannya untuk scan QR Code di kemasan paket tersebut, untuk ngajuin complain.

Menurut penjelasan Alfons Tanujaya, seorang ahli siber, penipuan yang menggunakan QR Code sebagai ‘media’-nya ini termasuk susah buat diidentifikasi. Karena, ya emang QR Code kan bentuknya begitu aja, yes. Hitam putih abstrak. Kita gak akan bisa tahu apakah QR Code tersebut berbahaya atau nggak, sebelum kita scan secara langsung.

Tapi, untuk mencegah diri kita supaya gak jadi korban modus penipuan QR Code ini, ada beberapa tips dari Alfons Tanujaya yang bisa diikuti.

Kita wajib teliti soal QR Code yang akan kita scan. Kalau mau melakukan transaksi, pastikan dulu apakah nama yang tertera di situs yang terbuka dari QR Code tersebut sudah sesuai dengan nama yang kita tuju.

Terus, jangan asal scan QR Code ya, GanSis. Apalagi yang tertempel di sembarang tempat. Apapun yang tertera di sekitar QR Code tersebut, jangan asal scan, karena kita gak pernah tahu apa yang menunggu kita dari kesalahan kecil itu.

Berikutnya, akan lebih aman buat kita untuk memastikan langsung ke petugas yang ada di sekitar kita, terutama kalau kita lagi ada di restoran, apakah QR Code yang akan kita scan itu, sudah benar dan fix punya restoran tersebut atau bukan.

Dan yang terakhir, ada baiknya QR Code yang kita scan itu datangnya dari karyawan yang bertugas langsung, atau dari mesin EDC milik toko atau restoran yang kita kunjungi. Jadi, gak akan ada kesempatan buat modus-modus sejenis ini untuk ganggu kita, yes.

So, hati-hati ya, GanSis. Jangan sampe ketidaktelitian kita berujung kerugian besar yang kita sesali nantinya. Pantengin terus forum Hansip Hoax, supaya kita terhindar dari hoax dan penipuan duniawi!