Film action ala superhero Indonesia nampaknya mulai bergairah, perfilman Indonesia setelah sukses menelurkan Gundala, di bumi langit universe.

Kini, saatnya Satria Dewa universe yang unjuk gigi lewat film yang akan rilis di Juni 2022 dengan judul Gatotkaca.



Mungkin sudah banyak yang tahu cerita tentang pewayangan Gatotkaca di kelompok Pandawa dan vilainnya dari kelompok Kurawa.

Jadi kalau melihat cerita sinopsisnya tidak akan jauh dari pertempuran kedua kelompok itu, menariknya film ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Dimana Rizky Nazar ditunjuk sebagai pemeran utama sebagai Gatotkaca yang bernama Yudha.

Sedangkan vilain yang akan berhadapan dengan Gatotkaca adalah keturunan Kurawa, terlihat di video first look yang dikeluarkan Satria Dewa mereka beradu kekuatan di angkasa.



Mungkin disini saya tidak akan membahas sinopsinya, kalau mau melihat cerita pertikaian ini video diatas sudah mewakili terciptanya satria dewa. Tetapi bagaimana kesan pertama melihat first look Gatotkaca yang baru saja rilis diatas.

Bisa dibilang ini lebih gila efek cgi nya, bahkan kostum Gatotkaca yang seharga 1 milliar itu bener-bener terekspose disini. Kalau dilihat mirip dengan pengambilan gambar Kapten Marvel di MCU.

Namun ada yang bilang lambang bintang di dada Gatotkaca mirip Captain Marvel, sebenarnya bintang di dada tersebut, dipercaya adalah simbol Dewata Nawa Sangha, yakni penguasa di setiap penjuru mata angin dalam konsep Hindu. Sembilan penguasa ini berporos pada Dewa Siwa, yang dikelilingi delapan aspek.

Diagram matahari dengan gambar Dewata Nawa Sanga juga ditemukan pada lambang kerajaan Majapahit. Jadi lambang itu sudah lebih dulu ada dibandingkan Captain Marvel.





Untuk cerita kemungkinan mirip DC yang agak dark seperti kisah Gundala yang minim cgi tapi ceritanya sangat kuat, tetapi bisa saja sebaliknya karena pemainnya banyak yang mengambil dari jagoan silat Indonesia.

Tapi ini sih asli keren, untuk film superhero di kawasan ASEAN bisa dibilang cginya sudah menyamai Cina dalam film kolosal action mereka. Untuk menyamai Hollywood, mungkin budget jadi permasalahan.

Tapi untuk tehnik tarungnya, bisa dilihat pada iklan permen frozz dimana iklan yang diperankan oleh Gatotkaca ini, sebenarnya sudah seliweran setahun yang lalu.



Satria dewa memang membawa film superhero Indonesia ke tahap yang lebih tinggi, bisa saja bila pihak Hollywood suka akan ada remake. Karena kisah Mahabarata bisa dinikmati siapa saja, termasuk populasi terbesar dunia yaitu India.

Bayangkan suit Gatotkaca terlihat lebih dinamis dan keren, dan bisa dibilang modern. Namun, melihat first look terbang dan pertarungan udara yang dilakukan film ini patut ditunggu. Apalagi Hanung sebagai sutradara pintar meracik film dengan berbagai macam genre.



Semoga film ini booming dan banyak diterima masyarakat, apalagi sekarang suasana pandemi harus dirubah menjadi endemi agar kita jangan hidup dibawah rasa ketakutan yang menyebabkan imun menurun.

Kalau menurut kamu sendiri bagaimana tentang film Gatotkaca ini?



Sumber https://www.suara.com/entertainment/...gi-rizky-nazar