Nestle Menarik Bungkus KitKat Di India Yang Bergambar Dewa Hindu

Beranda
Komunitas
News
Berita Luar Negeri
Nestle Menarik Bungkus KitKat Di India Yang Bergambar Dewa Hindu

curry30ua

21-01-2022 17:19

Nestle Menarik Bungkus KitKat Di India Yang Bergambar Dewa Hindu

Sumber : https://www.theguardian.com/world/20...-of-disrespect

Kabar baru dari India yang kembali menimbulkan reaksi publik baik dari media sosial. Nampak beberapa komentar-komentar yang diberikan kepada pabrikan food & beverage asal Switzerland ini mengisyaratkan sinyal negatif menyangkut kepercayaan atau keimanan para masyarakat India yang mayoritas beragama Hindu. Jika kita lihat sepak terjang Nestle di pasar food & beverage, pastilah pabrkan ini sudah sangat dikenal dunia dan memilki produk-produk dengan kualitas internasional juga memilki track-record yang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi.

Dari kabar yang beredar, nampak bungkusan atau wrapper yang digunakan Nestle kepada salah satu produk terkenal nya yaitu KitKat yang merupakan chocolate bar di pasar India, menghadirkan Dewa Hindu yaitu Lord Jagannath, Balabhadra dan Mata Subhadra. Kali ini sentimen agama akhirnya membuat reaksi di masyarakat India untuk melayangkan protes kepada Nestle.

Pada dasarnya, komentar-komentar di media sosial seiring beredar nya foto bungkusan KitKat tersebut tidak begitu mempersoalkan keberadaan bungkusan tersebut. Namun efek sentimen setelah membuang bungkusan tersebut yang disebutkan bisa dilempar atau dibuang ke tempat sampah, dibuang dijalan maupun menjadi sampah di sungai sangatlah tidak menghargai keyakinan dan Dewa tersebut. Apalagi ada yang menyebutkan bahwa bisa saja bungkusan tersebut tidak sengaja terinjak di jalan karena dibuang secara sembarangan.

Sumber gambar : https://www.flickr.com/photos/nestle...57654853807100

Akibat "backlash" di masyarakat India dan para penganut kepercayaan Hindu, akhirnya salah satu spokesperson dari Nestle akhirnya meminta maaf dan memberikan keterangan dan penjelasan dari pemberian gambar Dewa Hindu di bungkusan KitKat mereka di India.

"Kami mengerti sensitifitas dari masalah ini dan kami meminta maaf juga menyesal jika ada beberapa dari kalangan dan golongan yang merasa tersakiti. Kami akhirnya sudah melakukan penarikan terhadap produk bungkusan ini sejak tahun lalu. Terima kasih atas pengertian dan dukungan nya".

Kemungkinan karena peredaran produk yang banyak, membuat penarikan produk KitKat dengan bungkusan tersebut belum maksimal sehingga masih ada yang beredar di pasaran. Dan Nestle pun menambahkan bahwa, pemberian gambar Dewa Lord Jagannath, Balabhadra dan Mata Subhadra merupakan inisiasi untuk meng-encourage salah satu seni dari negeri India yang cukup terkenal karena keindahan nya yaitu Pattachitra.

Konten Sensitif

Sumber : https://www.dailymail.co.uk/news/art...ury-India.html

Apa itu Pattachitra ?, Pattachitra merupakan sebuah kesenian tradisional yang dimiliki salah satu daerah di India yang bernama Odisha. Kesenian asal Odisha ini merupakan sebuah karya seni lukis atau gambar yang biasa dilakukan terhadap pakaian maupun clothing yang mempresentasikan mythological narratives juga folktale. Kesenian Pattachitra ini juga terkenal karena keindahan gambar, warna dan vivid yang diberikan begitu cantik dan mempesona sehingga menimbulkan kesan fineness bagi orang-orang yang melihatnya. Jika disandingkan, kemungkinan akan mirip seperti motif-motif pada batik nusantara atau pun kain-kain tenun khas Indonesia seperti songket palembang misalnya ataupun kain Ulos asal tanah batak.

Jadi bisa dipastikan, sentimen yang diberikan oleh masyarakat India terutama yang menganut kepercayaan Hindu terhadap bungkusan KitKat tersebut menjadi negatif. Kemungkinan Nestle memiliki inisiatif yang sangat baik untuk melestarikan dan menjaga eksistensi dari kesenian Pattachitra ini, namun pada ahirnya sentimen agama kembali memberikan reaksi yang berbeda.

Dikabarkan bukan hanya Nestle yang baru-baru ini mendapatkan masalah tersebut, tetapi beberapa perushaan seperti brand perhiasaan terkenal asal India yaitu Tanishq juga pernah mendapatkan masalah yang serupa dan beberapa brand terkenal lainnya seperti Unilever, Zamato pernah mendapatkan kontroversi yang serupa.

Kalau dinegara kita sudah masuk kategori penistaan agama sepertinya...

Sekian...
Thank You... !!!

sumber tambahan :
- https://www.hindustantimes.com/video...71470-amp.html