Sayuran yang satu ini adalah makanan favorit si pelaut POPEYE, iyes BAYAM nah bayam adalah salah satu sayuran yang paling sering dikonsumsi masyarakat Indonesia karena relatif mudah ditemukan bahkan kita pun bisa menanam sendiri di rumah salah satunya dengan teknik hidroponik yang paling sederhana menggunakan sistem wick dengan wadah tanam yang bermacam-macam namun kali ini kami akan menggunakan baki.



Lalu bagaimana cara menanam bayam hijau dengan metode hidroponik sistem wick namun menggunakan baki?

Langsung saja berikut kami akan bagikan tutorial dari semai hingga panen bayam hijau hidroponik sistem wick menggunakan baki

1. Siapkan rockwool, potong rockwool dengan ketebalan 2 cm dan bagi menjadi 18 potongan dengan cara membagi sisi yang lebih panjang menjadi 3 bagian dan sisi yang melebar menjadi 6 bagian



2. Semai benih bayam hijau di rockwool dengan kedalaman 2x ukuran benih. Kemudian dalam 1 potong rockwool kita bisa mengisi 5-7 benih bayam hijau. Kalian bisa mengambil benih dengan bantuan tusuk gigi yang dibasahi ujungnya agar benih bisa menempel dan lebih mudah kita ambil. Benih bayam hijau yang sudah disemai tidak perlu ditutup plastik hitam karena bayam hijau sangat cepat sprout. Letakkan pada tempat yang cukup cahaya.





3. Jika sudah sprout perkenalkan dengan sinar matahari secara langsung dan tetap jaga kelembaban rockwool. Kalaupun hanya ada 1-2 biji yang sprout itu tidak masalah kalian bisa tetap memperkenalkan bayam hijau dengan sinar matahari.



4. Setelah muncul daun ketiga lakukan pindah tanam ke baki pemeliharaan.




5. Siapkan netpot yang sudah dilengkapi dengan flanel sebagai sumbu.




6. Buatlah larutan nutrisi ABmix dengan konsentrasi awal 600-700ppm dan pH 6.0-6.5 dengan suhu 18-28°C




7. Pindahkan setiap bagian potongan rockwool yang berisi bayam hijau ke netpot. Pastikan rockwool bersentuhan dengan flanel.



8. Lakukan pemelihaan dengan cara memperhatikan kebersihan nutrisi, konsentrasi nutrisi, pH dan suhu.



9. Peningkatan konsentrasi nutrisi dilakukan setiap minggu hingga maksimal 1300 ppm.



10. Panen dilakukan pada usia 27-30 hari setelah tanam ataupun lebih awal jika memungkinkan. Bayam hijau siap untuk diolah deh menjadi masakan yang sesuai selera kalian.

Rockwoolnya apakah boleh dipakai lagi?
Tidak apalagi jika seluruh rockwool sudah tertutupi akar, tidak memungkinkan untuk digunakan lagi.

Flanelnya apakah boleh digunakan lagi?
Boleh, asal flanel tidak terlalu tipis setelah dibersihkan dari sisa-sisa akar.

Mudah bukan menanam bayam hijau dengan metode hidroponik sistem wick menggunakan baki. Yuk kita mulai menanam sayur-sayur kita di kebun kita walaupun dengan lahan yang terbatas.

Pic : me (Putu Noviyanti)