klik

Sebuah helikopter jenis MI 17 terjatuh milik penerbad Kendal, di Ds. Wonorejo Kec. Kaliwungu Kab. Kendal Jawa Tengah.

Kecelakaan Helikopter jenis MI 17 ini terjadi kemarin pada sabtu tanggal 6 juni 2020 pukul 14 : 25 WIB di kawasan industri kendal. Helikopter diketahui milik penerbad kawasan industri kendal (KIK) Jawa Tengah.

Kronologi kejadian menurut saksi yang bernama Johana Satiya Putra (31th) alamat Ds. Rejosari rt. 1 rw. 4 Kec. Brangsong Kab. Kendal Jawa Tengah. Johana Satiya Putra yang sebagai suplaiyer tanah timbunan yang pada saat itu berada di lokasi menuturkan, bahwa pada saat itu Johana melihat helikopter tersebut dari arah timur menuju ke barat. Kemudian pada saat dari arah barat helikopter jenis MI 17 tersebut terlihat dalam keadaan oleng dan berasap.
Sebelum helikopter terjatuh, Johana Satiya saat itu juga melihat ada seseorang yang melompat ke tambak. Beberapa saat kemudian Johana melihat helikopter yang dalam keadaan berasap itu terjatuh dan hingga kemudian meledak. Johana Satiya juga menuturkan ketika helikopter belum sampai meledak terlihat ada tiga orang pria yang keluar menyelamatkan diri.

Selanjutnya korban yang sudah keluar menyelamatkan diri kemudian di evakuasi ke RSUD Soewondo Kendal (satu orang meninggal dunia di RSUD Kendal)

Setelah dilakukan pemadaman pada Helikopter ditemukan lagi korban berikutnya sebanyak tiga orang dalam keadaan sudah meninggal dunia, korban masih berada di dalam pesawat helikopter yang tadinya terbakar.

Akibat terjatuhnya helikopter ini memakan korban,
4 orang meninggal dunia
3 orang luka bakar
1 orang patah tulang
dan 1 orang selamat.

Adapun nama-nama korban sebagai berikut :
1. Kapten Cpn Kadek (meninggal dunia)
2. Kapten Cpn Fedri (meninggal dunia)
3. Kapten Cpn Y. Hendro (meninggal dunia)
4. Lettu Cpn Wisnu (meninggal dunia)
5. Lettu Cpn Vira Yudha (luka bakar)
6. Praka Nanang (luka bakar)
7. Praka Supriyanto (luka bakar)
8. Praka Rofig (patah tulang)
9. Praka Andi (selamat)

(*)

Referensi : joernalinakor