Sebut saja Ane Radith gan,  masa-masa puber itu akhirnya datang menghampiri ane, yang paling menonjol adalah saat ane sering sekali menggunakan minyak rambut, jaman dulu itu terkenal banget merk minyak rambut Brisk, Baycream dan yang paling fenomenal adalah Lavender yang wangi nya awet berminggu-minggu. intinya masa-masa puber membuat ane sangat menjaga penampilan, walaupun ada yang kurang saat jaman ane puber yaitu ane belum memiliki sepeda motor.

Jaman ane duduk di bangku SMU banyak sekali wanita-wanita cantik yang mau berpacaran dengan Pria yang mukanya mungkin tidak seganteng ane waktu itu, tapi Pria-pria itu memiliki kendaraan sepeda motor itu yang menjadi kredit plus nya gan waktu itu, sampai ada istilah jaman ane itu CEPOT (Cewe Knalpot) sebutan CEPOT disematkan ke setiap para Wanita yang hanya mengincar pria-pria yang memiliki kendaraan untuk minta di antar  pulang bahkan di ajak jalan, jadi ane berfikir bahwa akan sulit bagi ane mendapatkan seorang pacar kalo hanya mengandalkan potongan rambut yang hair-styles   atau   ane harus jadi Ketua OSIS, mungkin ikut Pramuka, Paskibra, PMR atau ane harus jadi Atlet Sekolah biar bisa dapat pacar


ilustrasi cewe knalpot gan
sumber

Okto : Dith, Rental yuks.
Ane : Yuks

Rental Playstation 1 saat itu merupakan tempat bermain yang begitu indah bagi ane dan teman-teman, biasanya ane menghabiskan waktu berjam-jam disana. sepulang bermain menuju rumah dalam perjalanan pulang ane melihat sosok gadis berbaju hijau berambut pendek sebahu sedang membeli soto di warung Ibu Dede. gadis itu terlihat jutek namun manis bagi pandangan ane. sambil berjalan ane terus memandangi  gadis itu sesampai nya dirumah ane terus bertanya pada hati ini, siapakah gerangan gadis berbaju hijau tadi yang baru ane lihat tadi. karena selama ane tinggal di komplek bertahun-tahun baru melihat wajah gadis ini yang nampak asing bagi ane. saking penasarannya ane pun keesokan hari nya terus berjalan di sekitar Warung Ibu Dede berharap gadis itu membeli soto kembali. usaha ane pun sia-sia. sudah 4 hari ane tidak lagi berjumpa dengan nya.

Setelah lelah mencari, tanpa di sengaja saat ane disuruh ke warung sayur membeli bumbu dapur dan tempe sama Ibu Ane, gadis itu terlihat kembali, nampaknya dia sedang membeli nasi uduk persis di sebrang warung sayur tempat ane berdiri. ane pun memberanikan diri mengikuti nya sampai kerumahnya.

Dengan berjalan penuh kecemasan dan hati terus berdebar ternyata dia tinggal satu RT sama ane, nampaknya dia baru pindah rumah. ane pun dengan segera mencari tahu siapa nama nya.

Perkenalan yang singkat pun terjadi berkat bantuan teman ane, gadis itu bernama Naoura Viani Rahantoknam panjang bener. ternyata Naoura sangat ramah, dan yang paling ane kaget dia sangat rame kalo lagi pada kumpul udah mirip bebek yang ngoceh terus tiada henti    sejak berteman dengan Naoura membuat ane melupakan hobi ane bermain playstation sehingga membuat ane di bully, bahkan ane di sebut berpacaran dengan Naoura kala itu. Naoura pun tidak ambil pusing dengan Gosip itu. namun berbeda dengan ane, semakin hari semakin di bully membuat ane semakin hari semakin jatuh hati pada nya.

Ane : Rin, sepertinya gw suka Naoura
Rina : Ayo Dith gw dukung, lu butuh apa dari gw dith, oh ya kalo gak salah Naoura sebentar lagi Ultah. lu beliin dia kado aja.
Ane : wah, serius nih, tapi bantuin ya Rin.
Rina : pasti dong.

Rina merupakan adik dari teman ane, dan ane deket sama si rina, dia pun kenal dekat sama Naoura. dengan informasi itu ane pun memberanikan diri membeli kado untuk Naoura,  Boneka Bear memeluk Hati pun ane titipkan ke Rina untuk di berikan ke Naura.


ilustrasi kado dari ane
Sumber 

Semenjak pemberian kado itu sepertinya membuat Naoura berubah melihat ane, dia agak sedikit malu tidak seperti biasanya yang lepas tertawa dan lepas dalam bercerita, dalam hati pun ane merasa apakah hadiah yang ane berikan ke Naoura dia tidak suka ?

Setelah kurang lebih 2 bulan saling mengenal ane pun memberanikan diri menyatakan cinta ane kepada Naoura.  ane mengajaknya ketemuan, dan Naoura mengajak ane ketemuan di sekolahnya, jadi ceritanya dia minta ane sekalian jemput dia sekolah, karena ane tidak punya kendaraan saat itu ane naik angkot ke sekolah Naoura oh ya Naoura sama ane selisih 2 tahun jadi dia masih duduk di bangku SMP   ane pun menunggu di gerbang sekolahnya, Naoura itu anak Paskibra jadi dia pulang kadang sampai sore. jadi ane bisa jemput dia sekalian ane pulang sekolah saat itu.

Dalam perjalan pulang ane pun menyurahkan isi hati ane kepadanya, tanpa banyak basa-basi Naoura pun menerima cinta ane   hati terasa indah banget saat itu, mungkin saat tertusuk paku pun tidak akan terasa sakit saat itu, hari yang bagi ane tidak bisa ane lupakan.  namun ada syarat dari Naoura, dia tidak mau hubungan ini tersebar kemana-mana istilah jaman ane itu (backstreet) karena Naoura saat itu Naoura masih SMP. ane pun tidak masalah yang penting ane punya dambaan hati.

Mungkin Cinta Monyet, itulah yang sering kita dengar untuk istilah cinta pertama atau cinta anak kecil namun tidak bagi ane dan Naoura, tidak terasa hubungan kami sudah 6 bulan. jalur Backstreet membuat hubungan kami tidak membosankan malah semakin menyatu, ane pun sering jemput dia pulang sekolah, waktu jemput itu lah moment terbaik kami untuk pacaran, sambil berjalan kami berdua, berjalan bersama, makan baso, naik angkot bersama walaupun lucunya tidak turun bersama, karena backstreet tadi jadi biasanya Naoura akan turun terlebih dahulu, dan ane biasanya turun setelah nya dan ane akan muter pulangnya lewat jalan yang tidak di lalui Naoura. yah karena rumah kami satu RT jadi sangat beresiko jika ada tetangga yang tahu.

Ane pun lulus SMU dan masuk perguruan tinggi, sementara Naoura mau masuk SMU dan hubungan kami sudah 1 tahun lamanya. semakin besar kami justru semakin saling menyanyangi, namun perasaan ane tiba-tiba agak khawatir saat dia masuk SMU, rasa cemburu ane mulai terbentuk saat itu, apalagi ane liat tempat sekolah Naoura adalah tempat sekolah bergensi. akhirnya kita pun sering berantem, karena rasa cemburu ane yang berlebihan.

Sampai akhirnya Naoura meminta ketemuan, dan saat itu dia minta putus dari ane itu adalah hari yang begitu menyakitkan bagi ane. ane pun menjalani hari pertama tanpa Naoura membuat ane linglung, sensitif dan banyak hal negatif mungkin karena aura ane yang kurang baik.

Seminggu pun berlalu tanpa ada kabar dari Naoura, mungkin dia sudah tidak mau kenal dengan ane lagi,  karena rumah kami dekat, ane pun pura-pura lewat depan rumah nya saking kangen nya. tapi tetap hasilnya ane tidak melihat Naoura.

Sejak saat itulah ane mulai mengenal rokok, cabut kuliah mungkin hal buruk lainnya untuk mencoba melupakan Naoura. disaat ane berada dalam posisi ini keadaan ane semakin membaik walaupun mungkin secara pikiran ane aja, walaupun tetap yang terbaik adalah saat ane bersama Naoura.

Ternyata di hari ke tujuh belas Naoura mengajak ane ketemuan, dan ternyata yang ane rasakan Naoura juga rasakan, dia tidak bisa kehilangan ane  kami pun memutuskan untuk kembali bersama. tapi Naoura kecewa saat ketemuan melihat ada perubahan dari ane, yah dia mencium baju ane yang saat itu bau dengan asap rokok dia pun tidak suka dengan hal ini. Ane pun berjanji untuk tidak merokok lagi. Semakin dewasa kami semakin banyak masalah yang lebih serius lagi. saat itu hubungan kami sudah mulai tercium tetangga, benar saja tiba-tiba Naoura minta Putus lagi dari ane (labil banget)  dengan alasan tetangga sudah ada yang tahu

Oke lah ane terima keputusan dia, namun tidak begitu lama Naoura minta balikan lagi, dan lagi. jadi kami putus dan balikan itu bisa di bilang hampir 20 kali maklum masih labil keduanya.

Dan benar saja gan, moment paling kelam dalam hidup kami saat ane mengantar Naoura pulang, biasanya ane menurunkan dia agak jauh dari rumahnya dan tanpa di sadari di belakang kami ada Ibu Naoura yang baru saja menjemput adik nya pulang saat itu moment Naoura cium tangan ane dan di liat langsung Ibunda nya dibelakang.

Mamih itu bukannya kakak yah ?  (adik Naoura)

Seketika Naoura terdiam seribu bahasa dan ane bagaikan karang yang siap di terpa ombak

Ibunda Naoura : Naoura Naik. (naik motor sama mamihnya)

Dengan muka terdunduk Naoura pun ikut Ibundanya, dan 2 hari tanpa kabar dari Naoura, ane pun tidak berani lewat di depan rumahnya, karena ibundanya memang di kenal galak tapi sebenar nya baik, galak karena ane dan Naoura salah (masih kecil udh pacaran)

Ternyata setelah kejadian itu Naoura di marahi habis oleh Ibunda nya, dan tanpa basa-basi Naoura pun untuk ke 21 kali nya minta putus namun ada notesnya kali ini, dia bilang kita tidak akan pernah kembali seperti dulu lagi Dith, karena kita memang tidak sejalan. Ibu ku tidak membenci kamu, cuman ini murni karena perbedaan Iman kita, tolong kamu pahami aku ya Dith. dan tolong kamu hargai keputusan aku ini.    setelah sekian lama pacaran baru kali ini kita berbicara perihal perbedaan mendasar kita. yah Ane dan Naoura berbeda Agama jadi mungkin itu dasar Naoura dari dulu untuk menjalani hubungan ini dengan jalur Backstreet . 

Naoura adalah cinta pertama Ane, dari dia Ane belajar yang namanya saling percaya, saling mensupport, saling menghargai dan saling mencintai. dia membuat hari-hari ane indah. sampai kapan pun kenangan ini akan selalu ane simpan, karena yang memisahkan kami adalah bukan kebohongan hati tapi perbedaan mendasar lah yang memisahkan kita. kalo dipaksakan akan ada hati lain yang terluka (orang tua).


sumber

Salam dari ane gan

--Ramonesh--