darmawati040Avatar border
TS
darmawati040 
Cacat Otak! Para Pemuda Ini Keliling Kuburan Sambil Teriak Sahur! Netizen Auto Murka!

sumber gambar: screnshootan Instagram

Assalamualaikum

Welcome To My Thread


Hallo, Agan-Sista, selmat berbuka puasa, ya. Semoga ibadah puasa hari ini di terima oleh Allah. Aamiin.



Puasa, bukan hanya soal menahan haus dan lapar. Bukan hanya perihal kewajiban yang tak bisa ditinggalkan tanpa alasan. Puasa merupakan bentuk percaya dan cinta kita pada Yang Maha Kuasa.

Ada banyak momen indah dan berkesan di bulan ramadan. Yaitu, bisa buka puasa bersama teman-teman yang telah lama tidak bertemu. Bisa makan banyak ragam menu yang enak-enak. Saling berbagi makanan di waktu berbuka. Dan masih banyak lagi hal baik lainnyan.

Selain itu, ada banyak hal-hal seru khas ramadan. Seperti, membangunkan orang-orang dengan berteriak, sahur! Sahur! Sahur! Sahur!Sambil membawa benda-benda untuk membuat bunyi nyaring. Meski banyak yang merasa terganggu, budaya satu ini cukup dirindukan saat bulan ramadan akan berakhir.

Salat taraweh di masjid, juga mengesankan. Apalagi jika bacaan imamnya merdu. Bisa-bisa terbawa perasaan. Menyentuh gitu, GanSist. Tetapi, berhubung dunia masih diserang wabah cotona virus, kita semua tidak dapat melakukan hal-hal tersebut.

Sahur di rumah masing-masing. Berbuka puasa juga di rumah saja. Taraweh pun demikian.

Namun, ada sebagian daerah yang masih melakukan hal-hal di atas. Seperti taraweh, dan beramai-ramai di jalanan untuk membangunkan warga di waktu makan sahur. Kemungkinan daerah itu masih aman dari corona virus, ya. Jadi, mereka tetap melakukannya.

Nah, baru-baru ini, beredar vidio yang menimbulkan kecaman dan hujatan. Vidio tersebut memerlihatkan sekelompok anak muda yang berkeliling sambil teriak, sahur! Parahnya, mereka tidak melakukan hal itu untuk membangunkan para warga sebagaimana biasa. Melainkan berkeliling di kuburan.



sumber gambar: screnshootan Instagram


Mereka memukul-mukul benda berupa ember dan lainnya sambil berteriak sahur pada beberapa makam. Aksi itu diduga terjadi di pontianak. Entah apa yang ada dalam pikiran para pemuda itu. Mereka seolah ingin membangunkan para penghuni kubur untuk makan sahur. Padahal mereka tahu, orang yang telah mati tidak akan bisa bangkit lagi, dan melakukan aktifitas sebagaimana mereka yang masih hidup.

Berikut vidionya, GanSist.

Quote:


Bagaiaman menurut, GanSist. Tidakkah ini sangat tidak beradap? Mengusik orang-orang yang telah berpulang, adalah suatu hal yang tidak lucu. Ya, walau mungkin orang-orang yang telah mati ini sama sekali tidak merasa terusik karena telah menjadi tulang-belulang.

Entah apa alasan mereka melakukan hal gila seperti itu. Mencari sensasi? Sayangnya, tidak lucu sama sekali. Supaya viral dan diperbincangkan banyak orang? Ya, sesuatu yang gila memang cepat viralnya. Tapi sayang, akan ada beragam komentar dari para netizen.

Baru beberapa menit viral, hujatan sudah bertubi-tubi.

Spoiler for Screnshootan Instagram:



Corona virusmasih mengintai. Para pemuda tak berakhlak ini malah membuat gempar dengan melakukan aksi tidak terpuji. Berilmu tanpa akhlak memang sulit, deh, ya. Sesuatu yag tidak lucu dijadikan lelucon.

Ane yakin, nih, nasib mereka pasti akan seperti yang sudah-sudah. Membuat vidio klarifiksi dan permintaan maaf usai diciduk polisi. Entah sambil nangis-nangis atau pura-pura kesurupan, demi mendapat maaf dan simpati dari banyak orang.


Quote:



Kelakuan unfaedah ini harap tidak ditiru, ya, GanSist. Sangat memalukan menurut ane. Orang meninggal, kok, diajak sahur?! Otak mereka cacat atau bagaimana. Miris banget!

Ane jadi ikut ngeluarin uneg-uneg, nih.Mohon maaf, deh, ya. Hkhk 😅

Sekian thread dari ane. See you anymore, Guys.

Wassalam


Penulis: @darmawati040
Referensi: di sini


Bima, 25 April 2020
deal71
swiitdebby
axelstone12
axelstone12 dan 78 lainnya memberi reputasi
79
4.5K
92
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan