Tapi niat baik tersebut justru disalahartikan pengendara jalan, Reza mengaku kalau mobilnya saat itu membuat macet. Para pengendara tersebut mengira Reza hanya turun untuk mengambil foto saja.

“gua barusan hampir digebukin massa gegara mau nolongin kuda delman yang kecapean sampe jato. orang2 amukin gua karena gua berentiin mobil tepat di sebelahnya dan berpikir gua cuma mau foto. gua turun gua bacotin 1 area karena mereka cuma liatin tp nga nolongin,” cuitnya.

Ia merasa kecewa dengan orang-orang yang ada di lokasi cuma bisa protes tapi gak membantu sama sekali. Teramat kesal dengan bunyi klakson mobil ditambah protes seorang pengemudi membuat emosi Reza memuncak.

Beruntungnya masih ada warga yang meredam emosinya saat itu. Ia bahkan mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang bantu redam amarahnya, walaupun ia sempat membentak salah satu warga yang melarangnya buka suara.

Satu hal yang membuat Reza menyesal yaitu belum sempat memberi bantuan uang kepada supir delman tersebut. Bahkan kalau bisa ia mau membeli kudanya agar supir delman tidak narik lagi.

Salah satu cuitannya, Reza mengajak semua orang agar tidak lagi naik delman ketika banjir. Karena secara otomatis beban kuda akan bertambah yang membuatnya menjadi cepat lelah.

“yall please don’t ride delman. I mean, it’s okay to ride delman but in the right places like holiday spots/whatever except floods. horses needs double or maybe triple energy to run on floods. and FLOODS IS NOT A VACATION/A FUN TRIP, FOR YOU. PLEASE STOP. IM BEGGING YOU,” tulisnya.

Berikut kondisi kuda delman yang ditolong Reza.