Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jpnn.comAvatar border
TS
jpnn.com
Jokowi Pilih Prabowo Jadi Menhan, Hubungan RI - AS Berpotensi Memburuk

jpnn.com, JAKARTA- Pengamat politik Dedi Kurnia menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam posisi dilematis soal kursi kursi menteri pertahanan (Menhan) untuk Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Dalam analisis Dedi, ada keuntungan maupun kerugian yang harus ditanggung Jokowi soal posisi Menhan untuk mantan Danjen Kopassus tersebut.

Dedi mengatakan, masuknya Prabowo ke Kabinet Indonesia Maju tentu menguntungkan Jokowi dalam menjalankan pemerintahan. “Salah satu keuntungannya adalah Presiden Jokowi tidak akan mendapatkan perlawanan yang sengit dalam menjalankan pemerintahan,” ujar Dedi kepada jpnn.com, Jumat (15/10).

Gerindra, kata Dedi, memang memiliki kekuatan cukup besar di DPR. Dedi menduga Jokowi memberikan keleluasaan kepada Prabowo untuk menentukan jabatan sendiri di Kabinet Indonesia Maju.

Baca Juga:
Prabowo jadi Menhan, Andi: Group WA Keluarga, Alumni, Kembali Ceria

“Ini memang tidak biasa, tetapi konstitusi mengizinkan itu," kata Dedi.

Di sisi lain, kata Dedi, hubungan bilateral antara Indonesia dengan Amerika Serikat bisa berjarak setelah Prabowo memimpin Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Dedi menyatakan, Prabowo adalah satu dari sejumlah mantan petinggi TNI yang masuk daftar cekal pemerintah AS.

"Hadirnya Prabowo bisa berdampak pada hubungan Indonesia dengan Amerika. Secara personal Prabowo ada dalam catatan buruk keamanan Amerika," jelas Dedi.

Baca Juga:
Prabowo Subianto Periksa Pasukan di Kemenhan, Tiba-Tiba Berhenti Sebentar

Di sisi lain, Prabowo juga meraih kerugian dan keuntungan karena mau menjadi Menhan di pemerintahan Presiden Jokowi. Dedi menjelaskan, kerugian Prabowo secara politik adalah kekecewaan para pendukungnya yang akan berefek pada elektabilitas Gerindra.

"Gerindra bisa kehilangan kepercayaan publik yang selama ini meyakini Prabowo konsisten sebagai penyeimbang pemerintah," jelas dia.

Meski demikian, kata Dedi, Prabowo bisa saja mendapatkan nilai positif dari posisi Menhan. “Prabowo sendiri memerlukan ruang pembuktian atas keterlibatannya, saat ini ia berkuasa, seharusnya kesempatan itu terbuka lebar," jelas dia.

(tan/jpnn)

BERITA TERKAIT

Prabowo Subianto Jadi Menhan, Prilly: Saya Bersamamu Pak
Kirana Larasati Merasa Lucu Lihat Prabowo Jadi Anak Buah Pak Jokowi
Wahyu Sakti Trenggono jadi Wakil Menteri Pertahanan, Siapa Dia?
Jokowi Buka Rahasia Alasan Memilih Prabowo Subianto dan Gerindra Masuk Kabinet Baru
Prabowo jadi Menhan, Andi: Group WA Keluarga, Alumni, Kembali Ceria
Prabowo Subianto, Menteri Rasa Presiden



sebelahblog
sebelahblog memberi reputasi
1
2.1K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan