Tulisan ini saya buat sebagai ungkapan rasa kagum terhadap sosok salah seorang sahabat saya, yang dibilang sudah cukup berhasil menjalankan bisnis mainan anak.

Padahal awalnya saya tahu, dengan niat tidak bermaksud untuk merendahkan seseorang, dia merupakan orang yang kurang mampu dan juga tidak tinggi pendidikannya.

Tetapi dengan kerja keras dan ketekunannya dia dapat membuktikan diri sebagai seorang enterpeuner muda yang berhasil dibidangnya. Bayangkan saja laba yang ia hasilkan perhari dari bisnis mainan anak bisa melebihi gaji saya yang bekerja selama 1 bulan.
Woo…..w hebat bukan?

Sesaat saya mencoba mengamati dan berbincang-bincang dengan sahabat saya mengenai seluk beluk bisnis mainan anak. Hasilnya ada beberapa point penting yang akan saya uraikan dalam tulisan dibawah ini.

Potensi Keuntungan Bisnis Mainan Anak

Tidak banyak orang yang tahu berapa persen keuntungan yang diambil dari setiap penjualan mainan anak. Tahukah anda keuntungan dari bisnis mainan anak itu berlipat-lipat bahkan bisa mencapai diatas 100 persen. Tidak percaya? Silahkan anda analisa dan cari tahu sendiri alur harga dari agen sampai ke pengecer itu berapa.

Berdasarkan hasil bincang-bincang dengan sahabat saya, untuk sekelas grosir saja bisa menargetkan untung 30 persen, mengapa demikian? Menurut dia karena mainan anak merupakan barang gelap, yang maksudnya tidak tidak kelihatan harga pastinya di pasar. Jadi masih dianggap wajar untuk sekelas grosir masih bisa mengambil untung segitu.

Andai kata omset rata-rata dia perhari 15 juta, bisa dihitung berapa laba perhari atau perbulan dari  yang sahabat saya geluti. Dasyat bukan?? Yang pasti tidak akan sama dengan penghasilan dari hasil bekerja sebagai karyawan biasa…ia ngga??

Apalagi untuk ditingkat pengecer bisa jadi harganya berlipat-lipat dari harga grosir. Itulah yang menyebabkan besarnya potensi keuntungan dari bisnis  ini. Yang terkadang nalar kita tidak sampai kesitu..hee

Gambaran bisnis mainan anak diatas sengaja saya tulis dengan tujuan untuk memotivasi khususnya diri saya sendiri umumnya bagi para sobat yang membaca tulisan ini. Yang intinya adalah ternyata masih banyak sekali peluang bisnis yang masih terbuka lebar untuk kita mulai .

Yang terpenting bagi kita adalah adanya kemauan dan keberanian untuk memulai, ulet dan tekun dalam menjalankan bisnis. Insya allah walaupun tidak menyandang gelar yang tinggi seperti teman saya, tetapi dapat ia buktikan dengan kesuksesan dalam menjalankan bisnisnya.

Resiko Bisnis Mainan Anak

Setiap bisnis pasti punya resiko, tentunya dengan tingkat resiko yang berbeda-beda. Begitu juga dengan bisnis mainan anak yang juga punya resiko kerugian, bila tidak dijalankan dan di management dengan baik. Tetapi mungkin resiko kerugiannya untuk bisnis ini relatif kecil.

Mengapa demikian? Karena mainan anak merupakan barang mati yang tidak mudah hancur dimakan usia.
Yang menjadi potensi kerugiannya adalah ketika stok barang tidak habis, maka akan mengganggu sirkulasi modal untuk belanja mainan dengan type terbaru. Dan terkadang juga ada barang reject yang tidak bisa dijual ke pasar. Sehingga kerugian dari barang rejec tersebut yang kita tanggung.

Management Bisnis Mainan Anak.

Bisnis mainan anak merupakan bisnis yang kreatif,  dinamis, dan mengikuti trend. Setiap harinya selalu saja bermunculan tipe-tipe mainan baru, biasanya ketika mainan tertentu sedang ngetrend, maka otomatis banyak dicari konsumen dan laku keras, dan stok dipasaran pun semakin susah karena orang berebut untuk mendapatkannya.

Disinilah diperlukan kelincahan kita dalam melihat objek yang dibutuhkan pasar, agar bisnis  yang kita jalankan perkembangannya semakin pesat. Jika kita lambat dalam bergerak, maka sudah dipastikan bisnis akan jalan ditempat. 

Mengapa demikian?

Karena pelanggan lama kelamaan jakan bosan dengan barang yang kita sediakan. Karena tidak sesuai dan tidak mengikuti trend pasar.

Semoga artikel ini bermanfaat.