Sumber Gambar

Hallo, assalamualaikum dan selamat malam, Agan and Sista. Ada kabar duka, nih, dari pejuang hidup yang dikenal dengan nama seorang ayah.

Ada apa? Apa yang terjadi?

Mungkin itu pertanyaan yang ada di kepala GanSist semuanya. Baiklah, akan Ara perlihatkan kabar duka itu. Tetapi, ini bukan berita kematian. Bukan juga sebuah kecelakaan yang membuat si ayah tersebut tidak berdaya. Melainkan sebuah sikap. Ya, sikap arogan seorang polisiterhadap sang pejuang hidup.

Selamat menyaksikan vidio duka di bawah ini,



Kejadian Di Bogor Se Orang Ojol Tidak sengaja & tidak sadar Masuk Area Yang Sudah Di Bersihkan Karena Presiden Akan melintas Tapi yang di Sayangkan Kenapa Polisi Itu Arogan ?
.
.
.
Yuk update kabar spesial kamu.
Follow @kabarkita_id
.
.
.
#kabarkita11 #lagiviral #viralvideo #viral #viralindonesia #unik #videoviral

Sumber berita dan vidio

Dalam vidio di atas, terlihat seorang tukang ojol berjalan mendekat sambil membungkukkan badan, seolah hendak meminta maaf. Akan tetapi, Pak Polisi memilih untuk menendangnya keras Sambil melontarkan kata-kata kasar. Salah satunya yaitu, bodoh!Seperti yang terdengar dalam vidio.

Beberapa kali tukang ojol mencoba mengulurkan tangan. Sepertinya ia tetap ingin meminta maaf dan bersalaman dengan pak polisi. Akan tetapi, respon si seragam coklat sangat disayangkan. Si tukang ojol kembali dipukul kepalanya. Untung saja ia memakai helm. Kalau tidak, entah sesakit apa kepala beliau jika terkena pukulan tangan pak polisi.

Melihat berita duka ini, Ara jadi bertanya-tanya, bagaimana perasaan orang-orang yang menyaksikan vidio di atas? Sedih? Ya, mungkin saja. Mereka merasakan kesedihan mendalam. Atau bahkan mengumpat dalam hati untuk sang polisi arogan tersebut.

Lalu bagaimaan jika anak dan istri tukang ojol juga ikut serta menyaksikan vidio yang telah beredar luas ini? Jangan tanya! Perasaan mereka tentu saja remuk redam.

Ara yang bukan siapa-siapanya si bapak, turut merakasan dukanya. Bagaimana jika ayahku atau kerabatku yang diperlakukan sekejam itu? Ah, tidak! Jangan sampai hal gila itu terjadi. Cukup si bapak tukang ojol ini yang menjadi korbannya. Jangan ada lagi seorang bapak atau ayah lainnya yang diperlakukan sedemikian rupa.

Apa sushanya, sih, menegur dengan bahasa yang baik-baik? Apa sulitnya mengarahkan jalan lain yang bisa dilewati? Mengapa memilih menyakiti padahal bisa mengayomi? Mengapa harus memaki sementara mampu menasehati?



Halo, sadarkah? Betapa sikap kasar yang ditunjukkan itu sangat menyakiti? Menyakiti banyak orang. Kepadamu Pak Polisi, alangkah baiknya anda bersikap santun. Bukankah Bapak tidak sedang menghadapi preman? Juga tidak sedang menangkap penjahat atau penipu ulung? Bapak sedang berhadapan dengan seorang ayah yang terlambat menyadari perihal lintas jalan yang sudah anda bersihkan dari lalu-lalang kendaraan, untuk dilintasi oleh seorang presiden. So, bersikap bijaklah.

Halah! Si bapak tukang ojol saja yang aneh. Masa ruas jalan yang sudah dibersihkan masih juga dilewati? Kagak bisa baca emang?

Jika ada yang punya pernyataan seperti itu, Ara tidak bisa menyalahkannya. Ya, kamu benar. Tetapi, apa pun alasannya. Tidaklah pantas seseorang yang telah menyadari kesalahan dan hendak meminta maaf, tapi dibalas dengan tendangan serta kata-kata kasar.

Menurut Ara, jika Bapak Presiden melihat vidio ini, Ara yakin, deh, Bapak Presiden akan merasa kecewa dengan sikap bapak berseragam coklat. Secara, bapak presiden kita, kan, pro wong cilik.Terlebih, itu hanya masalah sepele. Bisa diselesaikan secara baik-baik dengan bahasa yang santun.

Bagaimana menurut GanSist? Apakah pantas pak polisi melakukan hal seperti yang terlihat dalam vidio? Jika tidak, mari share sebanyak-banyaknya. Kali ajah vidio ini sampai ke pandangan bapak presiden. Dan kita lihat bersama-sama bagaimana pendapatnya tentang kejadian tersebut.

Untuk bapak tukang ojol, semoga rejeki bapak lancar. Sehat dan tetap sabar.


Sekian dan wassalam. Sampai jumpa di thread selanjutnya, GanSiat.

Sumber Tulisan: Opini Pribadi
Referwnsi: Di Sini


Bima, 05 Oktober 2019