Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nastak.bayaranAvatar border
TS
nastak.bayaran
Diduga Diculik, Video Ninoy Karundeng Wajah Babak Belur Diinterogasi Jadi Viral


Politisi PSI, Mohammad Guntur Romli menanggapi terkait kasus dugaan penculikan yang dialami pegiat sosial media Ninoy Karundeng.

Melalui akun Twitter @GunRomli pada hari ini, Selasa (1/10/19).

Guntur Romli mengunggah sebuah cuitan dan video.

Dalam video tersebut Ninoy Karundeng mengenakan kaus biru tua.

wajah Ninoy Karundeng tampak lebam-lebam.

aat itu, Ninoy Karundeng mengaku bekerja di tim Jokowi Apps.

Ia mengaku tidak ada jaringan dengan Abu Janda.

"Yang suruh datang ke sini siapa?" tanya pria tersebut.

"Saya kerja di Jokowi-Amin," jawab Ninoy.

Ninoy kembali ditanya tujuannya datang ke tempat tersebut. Ninoy lalu menyampaikan bahwa dia awalnya datang ke DPR untuk meliput demo.

"Kamu meliput demo di DPR, terus di dalam laptop kamu itu ada unsur-unsur kebencian yang diarahkan ke tokoh-tokoh yang sangat dekat dengan kita. Tujuannya apa?" cecar pria itu.

Ninoy lalu mengaku dirinya khilaf. Namun pria dalam video itu kurang puas, dia kemudian mencecarnya kembali dan menuduhnya sebagai buzzer.

"Kamu bukannya khilaf, tapi itu memang sudah pekerjaan kalian, kalian tanpa kerja seperti itu tak akan makan dan memang dandangnya kalian, pancinya kalian di situ," cecar pria itu.

"Kamu muslim, kan? Kenapa kamu muslim tapi zalim kepada saudaramu sendiri? Tahu nggak hukumnya seorang muslim yang menghalalkan darah seorang muslim lainnya, maka halal pula darahnya ditumpahkan, tahu nggak?" sambung pria itu.

Video tersebut berdurasi 2 menit 42 detik. Di akhir video, pria itu mengancam akan menyiksa Ninoy lebih sakit lagi.

Melihat video tersebut, Guntur Romli mengecam keras tindakan pelaku yang menganiaya Ninoy Karundeng.

Politisi PSI itu ingin pelaku yang menyerang Ninoy Karundeng segera ditankap.

Menurutnya, jika ada yang tidak sepakat dengan tulisan Ninoy Karundeng seharusnya ditempuh dengan jalur hukum.

"Saya mengecam keras tindakan penganiayaan, penyekapan & penculikan thdp Ninoy Karundeng ini, siapapun pelakunya harus ditangkap! Klau ada yg tdk setuju dgn tulisan2 Ninoy hrus tempuh jalur hukum, jangan main hakim sendiri. Saya blum bisa kontak Ninoy, blum tahu kondisi terakhir," tulisnya.



Setelah itu, Guntur Romli mengatakan bahwa Ninoy Karundeng pernah menyerang PSI dan ada dugaan fitnah.

Namun saat itu, PSI lebih memilih untuk berdialog.

Guntur Romli lantas berharap agar pelaku yang menganiaya Ninoy Karundeng segera ditangkap.

"Ninoy pernah menulis yg menyerang @psi_id
bahkan ada dugaan fitnah di situ, kmi berusaha dialog hingga proses hukum, krn tindakan sprt 'kelompok sebelah' kpdnya dgn penangkapan, penganiayaan, penyekapan ini hanya bentuk 'hukum rimba' hrus ditangkap pelakunya
@DivHumas_Polri," tulisnya.



babak belur

resiko pekerjaan, gak usah mewek dan jangan kapok yaemoticon-Ngakak

0
2.1K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan