Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

n4z1.v8Avatar border
TS
n4z1.v8
PKS Bilang Ada Udang di Balik Bakwan dalam 2 Pertemuan Prabowo


PKS Bilang Ada Udang di Balik Bakwan dalam 2 Pertemuan Prabowo

"Mau dikatakan tidak ada bagi-bagi apa dan sebagainya, itulah fakta simbol-simbol seperti nasi goreng dan bakwan tadi," kata Aboe Bakar.

Suara.com - PKS menyoroti sosok di balik dua pertemuan besar yang telah dilakukan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Prabowo kali pertama melakukan pertemuan politis dengan presiden terpilih Jokowi. Terbaru, dia bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Anggota Majelis Syuro PKS Aboe Bakar Alhabsy menilai, apa yang dilakukan oleh orang di balik dua pertemuan tersebut merupakan suatu hal yang menarik.

Ia kemudian memuji sosok di balik layar yang tak lain ialah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan alias BG.

"Tetapi ada yang menarik dari pertemuan kemarin itu adalah, siapa di balik pertemuan itu yang menyiapkan suasana makan siang, pertemuan di MRT. Itulah kelebihan seorang Budi Gunawan. Budi Gunawan seorang KABIN yang menyiapkan persiapan begitu indah, cantik, dan selesai," tutur Aboe Bakar di DPR, Kamis (25/7/2019).

Namun, di balik pujiannya kepada BG, Aboe Bakar juga mencurigai ada kepentingan lain dari terlaksananya dua pertemuan antara Prabowo – Jokowi yang kemudian dilanjutkan dengan pertemuan Prabowo – Megawati.

Menurutnya, terlepas dari bantahan tak ada pembahasan pembagian jatah kursi dalam kedua pertemuan, kecurigaan ada ”udang di balik batu” dari pertemuan tersebut juga tak bisa dipungkiri.

"Tapi tidak ada makan siang gratis. Orang yang datang kan sudah jelas, yang dibawa itu Edhy Prabowo dan Ahmad Muzani, di sana (PDIP) yang dibawa Puan. Itu pasti ada teka-teki silangnya lah, ini mau diisi ke mana, mau diisi ke mana. Mau dikatakan tidak ada bagi-bagi apa dan sebagainya, itulah fakta simbol-simbol seperti nasi goreng dan bakwan tadi," kata Aboe Bakar.


Untuk diketahui, pertemuan antara Prabowo dengan Jokowi pada Sabtu (23/6/2019) di MRT dan FX Senayan serta pertemuan dengan Megawati di Teuku Umar, Rabu (24/7/2019) diinisiatori oleh Budi Gunawan.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Pouyono sampai memuji dan menyarankan BG menjadi politisi.

Budi Gunawan tampak ikut hadir dalam pertemuan Prabowo dan Megawati. Arief memuji Budi yang sukses menjadi komunikator politik antara kedua tokoh tersebut.

"Ada Budi Gunawan ya dalam pertemuan Mega Prabowo. Memang top mas BG (Budi Gunawan) sebagai komunikator politik yang berkelas," kata Arief kepada wartawan, Rabu (24/7/2019).

Bukan hanya pertemuan Prabowo dan Megawati saja yang dijembatani Budi. Pertemuan Jokowi dan Prabowo di Stasiun MRT Lebak Bulus juga disebut-sebut juga andil dari Budi Gunawan yang melakukan komunikasi di antara keduanya sehingga sejarah pertemuan MRT 13 Juli 2019 lalu dapat terwujud.

"Tidak diragukan kemampuannya menjembatani adanya dialog antar pemimpin nasional yang beda jalan dan arah politiknya dalam membangun Indonesia," kata Arief.
sumber

==============

Nama boleh Islami, tapi kalau hati dipenuhi dengan prasangka buruk, ya percuma. Bolehlah kalau diplesetin jadi Partai Kyai Su'udzon.

Yang namanya pertemuan, acaranya santai, lalu tuan rumah tahu apa yang disuka oleh tamu kehormatannya, pastinya tuan rumah menyediakan. Jangan lihat bentuk bakwannya yang gak simetris, tapi lihat maknanya yang manis. Ini bukan cuma pertemuan antara Duda dan Janda, tapi lebih dari itu. Ini pertemuan antara 2 tokoh besar, 2 tokoh bangsa, yang pernah bersama tapi terpisah karena perbedaan pendapat dan pandangan. Ditambah lagi dikompori oleh para benalu politik, jadilah mereka sama-sama menjauh.

Situ memang siapa, ngatur-ngatur apa yang harus disediakan Megawati? Prabowo yang disuguhi saja merasa senang dan menikmati, koq situ yang sewot.

Bicara pertemuan, ini pertemuan antara 2 pemimpin partai, PDIP dan Gerindra. Wajar jika yang diajak itu petinggi partai. Masa ngajak situ? Ya gak nyambung! Ngiri aja sih bos.

Kalau benar bakwan dan nasi goreng mempunyai makna lain seperti yang situ bilang, coba beri tahu kami yang awam ini, makna nasi goreng dan bakwan itu apa sih?

Sudahlah.
Dimana-mana kalau orang merasa dekat, merasa penting, merasa gede rasa, tiba-tiba orang yang dimaksud kembali akrab dengan kawan lama, pasti merasa kehilangan. Tapi ya jangan su'udzon juga berprasangka macam-macam. Kecuali situ memang benalu yang terbiasa menumpang pada inang, ya wajarlah sewot.

Hehehe...



Diubah oleh n4z1.v8 26-07-2019 02:14
emamnr
comrade.frias
imba.ruiner
imba.ruiner dan 11 lainnya memberi reputasi
12
3.6K
55
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan