Assalamualaikum Gan,

Perkenankan kali ini ane menceritakan pengalaman pergi ke Jakarta pake Bus Super Top Raya, untuk informasi, Super Top adalah kelas tertinggi yang dimiliki oleh Bus Raya. Selanjutnya, inilah ceritanya gan.
Ane berangkat ke Jakarta dari Solo tanggal 10 Juni 2019 dari Terminal Tirtonadi Solo dengan Bus Raya Nopol AD 1736 AR.

Ane langsung jatuh hati begitu masuk ke dalam Bus gan, karena Suhunya pas, ngga terlalu dingin. Konfigurasi tempat duduk Super top adalah 1 di kiri dan 2 di kanan dengan total 20 tempat duduk, ane dapat tempat duduk nomor 4 yg ada di sebelah kiri. Kursinya juga nyaman gan karena konon katanya menggunakan kursi ex pesawat yang luas dan bisa diatur buat rebahan (reclining seat) dengan dilengkapi bantal kecil dan selimut, selain itu food restnya juga panjang hingga bisa buat selonjoran seluruh kakii. Berikut foto-fotonya.


Setelah checker memeriksa tiket penumpang, tepat pukul 16.00 (sesuai jadwal gan). Bus mulai perlahan melaju meninggalkan Tirtonadi dengan membawa sembilan orang penumpang.
Tak berselang lama, kernet Bus mulai membagikan snack selamat datang yang berisi satu kue mangkuk, satu nabati snack, dan satu air mineral gelas yang langsung habis ane sikat.

Oh iya gan bus ini juga dilengkapi dengan toilet yang terletak di belakang sebelah kiri.
Selanjutnya, pada pukul 17.50 bus berhenti di Terminal Boyolali, dan penumpang bertambah 10 orang (termasuk 1 anak yang masih dipangku) setelah kurang lebih ngetem selama 10 menit bus melanjutkan perjalanannya.
Pemberhentian selanjutnya adalah di Terminal Tingkir Salatiga, terminal ini lebih ramai dan lebih terang dari terminal sebelumnya, banyak pedagang asongan yang naik ke dalam bus menawarkan dagangannya mulai dari tahu bakso sampai keripik belut, tapi ane kurang tertarik jadi ane gak nyicipin gan. Terminal ini juga merupakan pemberhentian terakhir bus sebelum mulai masuk jalan tol dan disini naik 2 orang penumpang sehingga total penumpang adalah 20 orang.
Pukul 19.29 bus masuk jalan tol melalui gerbang tol bawen, selanjutnya ane bersiap untuk menikmati mimpi di atas empuknya kursi no 4.
Ane terbangun di pintu keluar tol weleri sekira jam 21.00 dan tepat jam 21.30 bus sampe di tempat makan raya (cukup telat buat makan malam). Menu makan yang ditawarkan terdiri dari nasi, sop, lalapan+sambal, bihun, ayam, tahu, dan buah serta dilengkapi satu buah teh botol. Bagi penumpang yang tidak suka dengan menu yang ditawarkan bisa diganti dengan pop mie. Di tempat ini juga tersedia mushola jadi bagi yang muslim tetep bisa ngelaksain kewajibannya gan.

Bus kembali menelusuri jalanan sekira pukul 22.20 dan sempet terjebak macet menjelang pintu masuk tol weleri. Namun, setelah berjibaku selama kurang lebih lima belas menit akhirnya si super top bisa kembali mengarungi tol trans jawa dan ane pun kembali mengarungi lautan mimpi.
Setelah mengarungi jalanan selama kurang lebih tujuh belas jam alhamdulillaah akhirnya si super sampe di terminal pulo gebang pukul 09.00 dan berakhirlah petualangan ane bersama si Raya Super Top.
Secara umum ane menilai bus super top cukup nyaman dengan nilai 8/10 tapi masih ada yang perlu diperbaiki antara lain :
1. Kebersihan toilet,
2. Ketersediaan tempat sampah di dalam bus,
3. Variasi menu makanan mungkin perlu diperbanyak,
4. Kalo bisa ditambah sleeper seat.😀