Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

noviepurwantiAvatar border
TS
noviepurwanti
Bau Ketiak Kecut Minggat dengan Ini, Sist! Ada di Kamar Mandimu


Agan Sist yang cakep dan syanteq. Rupanya sekarang sudah memasuki penghujung musim hujan. Meskipun pada beberapa tempat hujan masih turun hingga menyebabkan banjir, namun sebagian besar wilayah negara kita tercinta ini banyak yang nggak dihujani lagi.

Termasuk di daerah tempat tinggalku yaitu kota Surabaya. Kota metropolitan yang terkenal dengan makanan khas rujak cingur dan bonek ini panasnya bikin ubun-ubun serasa mendidih. Mentari menyengat siapa pun yang lewat di jalan raya, bikin mata merem-melek kena pantulan sinar matahari. Panas juga berhasil menelusup ke dalam rumah-rumah warganya yang nggak dilengkapi dengan pendingin udara.

Nyeng-nyeng!

Hasilnya, sebagian besar warga kota memproduksi keringat yang bikin baju basah. Aroma keringat bercampur dengan sisa-sisa parfum yang membuat hidung geli-geli gimana gitu. Bisa haching-haching bahkan pingsan mencoum aroma keringat yang menusuk dari aliran ketiak.

Sebenarnya keringat sendiri nggak berbau, lho, Gan, Sis. Masa iya? Iya beneran, suer dah disawer duit sekarung! Pada dasarnya, keringat yang keluar dari permukaan kulit itu nggak ada baunya. Sumber bau itu adalah bakteri alami yang hidup pada permukaan kulit, nah mereka ini saling ehem-ehem akhirnya sepakat bersatu. Jadilah bau keringat yang khas. Ada yang segar seperti keringat bayi, ada yang kecut seperti keringat ane. Hiks. Ada juga yang amis keringatnya, bahkan ada yang berbau busuk.

Jujur, nih. Sebenarnya keringat ane dulu banget itu baunya asem kecut tapi ngangenin. Eaak. Apalagi keringat yang keluar pada jalur lipatan ketiak. Wuah, Gan, Sis, kalau dibau bisa bikin pingsan kecoa. Sebel banget punya keringat bau. Nggak pede buat angkat tangan tinggi-tinggi. Takut orang sebelah pada semaput.

Ane akhirnya mencoba beberapa tips menghilangkan bau asem di ketiak ini dengan cara sebagai berikut.

1. Mandi Teratur

Nggak perlu disuruh dah kalau acara mandi. Setiap hari minimal mandi dua kali sehari. Setiap pagi dan sore hari. Tetep aja bau ketek amit-amit. Bakteri ane sepertinya spesies yang kuat, Gan. Buktinya setiap ane berkeringat, wadaw! Nggak nahan bau keteknya. Ane aja nggak kuat apalagi Dilan!

2.Pakai Deodorant

Ini juga sudah aje coba pakai deodoran roll on, tapi nggak cocok sama kulit ketiak. Hasilnya jadi brundul-brundul gatal keluar bintil-bintil area ketiak. Udahlah bye-bye deodorant. Kibarkan bendera putih.

3. Pakai Bedak Bayi

Niat hati sih, pengen punya keringat sesegar bayi. Ane pakai itu bedak bayi secara teratur. Lumayanlah mengurangi kekecutan diri. Tapi ada efeknya, Gan. Ketiak ane jadi berdaki gitu. Huhuhu. Hitam nggak sekseh. Nggak mau! Ane bye-bye juga sama bedak bayi.

4. Minum Jamu

Ini cara terakhir ane buat menghilangkan bau ketiak. Ane munum jamu sinom dan kunyit asem secara teratur tiga kali sehari. Pagi, siang, malam sebelum tidur. Hasilnya, Gan, Sis, perut ane mencret! Asam lambung naik dan sakit pencernaan. Badan ane yang bohay jadi kurus. Sedih kehilangan berat badan dan jadi langsing lagi.

Semua itu nggak mempan buat ane. Saat putus asa hampir menyapa, ane dapat tips dari seorang teman. Sepenuh hati ane terapkan tips murah meriah itu. Hasilnya luar biasa! Keringat ketiak ane nggak bau kecut kebangeten! Baunya jadi selow gitu Gan, Sis. Nggak terlalu hard. Jiaaahahaha.

Mau tahu tipsnya?

Ane oleskan pasta gigi herbal di area ketiak setengah jam sebelum mandi. Waw rasanya semriwing siwing asyek dah. Setelah mandi ketiak diolesin minyak kayu putih. Segar luar biasa dan manjur banget buat ane.

Ketiak ane sekarang terbebas dari kekecutan haqiqi. Yang ada sekarang segar dan ehem pokoknya. Bikin suami suka deket-deket minta dikekepin. Uhuk! Jomlo mlipir yaks.

Ane juga udah over kepedean, berani angkat tangan tinggi-tinggi nggak khawatir orang sebelah mabok laut, darat dan udara. Ketiak sehat nggak bau, hidup jadi lebih mudah!

Agan Sis boleh lho cobain. Kali aja cocok. Pasta giginya pilih yang herbal saja ya, supaya cocok buat segala jenis kulit. Okeh okeh? Sampai jumpa dalam tulisan asyik selanjutnya yaa.

Semoga bermanfaat.

Foto : Dokumen pribadi
Diubah oleh noviepurwanti 09-04-2019 07:52
darmawati040
Richy211
hvzalf
hvzalf dan 11 lainnya memberi reputasi
12
4.9K
37
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan