Sebelumnya saya ucapkan salam kenal buat agan dan sista.

Perkenalkan ane cowok 39 tahun dan istri 37 tahun. Ane kenal istri pertama kali di kampus dan pacaran selama 7 tahun sebelum memutuskan untuk menikah di tahun 2007. Di tahun pertama pernikahan, kehidupan s3x kami normal karena istri ingin segera punya anak jadi hampir setiap hari istri mengajak untuk ml. Petaka bermula setelah istri melahirkan anak pertama di tahun 2008, istri susah di ajak ml, terkadang 1x seminggu, 2x seminggu bahkan 1x sebulan. Saya selalu mencoba sabar dan mengerti perasaan istri. Awal saya pikir mungkin istri capek urus rumah sendirian jadi setiap pilang kerja atau libur kerja, saya lerjakan sebagian kerjaan istri seperti cuci piring, cuci botol anak, siapin air panas dan botol susu untuk anak, mengasuh anak ataupun beres-beres rumah. Tetapi nyatanya sama sekali tidak ada perubahan dengan istri yaitu tetap enggan untuk ml. Pernah saya kasih pembantu tapi hanya bertahan beberapa bulan dan akhirnya di berhentikan oleh istri. Selama 2-3 tahun pertama saya coba tetap bersabar dan mulai masuk tahun ke-4, kesabaran saya mulai berkurang. Dampaknya saya sering marah dengan istri untuk masalah s3x, istri pun berjanji akan berubah untuk masalah ini, biasanya perubahannya berupa istri yang ajak untuk ml dan agresif tapi janjinya hanya bertahan 2-3 minggu saja dan setelah itu kembali seperti semula. Saya pun sudah sering ajak bicara istri apa dia ada masalah dan mengajak konsultasi ke dokter tetapi istri saya selalu menolak dan mengatakan tidak ada masalah apa-apa.
Saya beberapa kali bilang ke istri apabila istri tetap seperti itu maka saya akan cari s3x di luar dan istripun langsung berubah tapi itu juga hanya 2-3 minggu setelah itu kembali seperti semula kembali. Akhirnya di tahun 2017 saya mulai mencoba mencari s3x di luar yaitu di tempat spa ++, awalnya (3-4 bulan pertama) saya selalu ml di sana tetapi saya merasa bersalah dengan anak saya tapi di sisi lain, saya juga punya kebutuhan biologis yang harus di penuhi, terakhir saya hanya di bantu keluarkan sp3rma saya tanpa ada ml.
Sekarang perkimpoian saya menginjak tahun ke 11, jadi kurang lebih 10 tahun saya selalu bersabar dengan istri dan sudah hampir 2.5 tahun selalu ke tempat spa++. Saya sampai sekarang masih tidak mengerti kenapa istri seperti itu bahkan hal ini bukan di anggap masalah besar oleh istri.
Istri setiap kali ml tudak pernah mau yang namanya bercumbu atau pemanasan, selalu minta langsung di sodok, saya juga tidak boleh pegang payudara atau vaginanya dengan alasan geli atau sakit ataupun alasan lainnya. Bahkan kalo malam saya minta ml dengan istri terkadang saya di tinggal tidur istri, intinya ml dengan istri seperti ml dengan boneka s3x.
Saya tahu tujuan utama pernikahan bukan s3x semata tapi sebagai pria normal saya mempunyai kebutuhan biologis.
Saya beberapa kali ingin bercerai dengan istri tapi saya kasihan dengan anak saya, di sisi lain saya tertekan dengan situasi yang harus saya jalankan 10 tahun terakhir ini.
Saya selalu berusaha menjadi kepala rumah tangga, suami dan ayah yg baik untuk keluarga saya tapi saya merasa tidak di hargai oleh istri saya, untuk minta ml saja saya seperti pengemis yang minta sedekah.
Saat ini saya sedang mencoba cara terakhir untuk menyelamatkan rumah tangga saya yaitu mencari konseling perkimpoian.

Saya meminta masukan, saran, kritik kepada agan dan sista di sini unttuk masalah ini dan mohon maaf apabila tulisannya tidak bagus karena saya bukan penulis

Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan banyak terima kasih atas kesediaan agan dan sista membaca tulisan ini