Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

erryqueryAvatar border
TS
erryquery
Iran: Siapa yang Bertanggung Jawab Atas Serangan pada Parade Militer di Ahvaz
Baik kelompok Ahzaviya dan ISIL mengklaim peranan mereka atas serangan yang terjadi saat parade militer di kota Ahvaz, Iran. Serangan itu menewaskan 29 orang dan melukai 70 orang. Sementara itu, Ayatollah Khamenei menyalahkan ‘rezim yang didukung AS di area itu’.

Oleh: Ted Regencia (Al Jazeera)

Pemimpin Agung Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengutuk serangan yang terjadi di kota Ahvaz, Iran. Ia menyalahkan serangan itu pada “rezim yang didukung AS di area itu” atas “plot”. Serangan itu memakan 29 korban jiwa, dan 70 korban luka-luka.

Khamenei mendesak pemerintah pada hari Sabtu (22/9), untuk “menyusuri jejak para kriminal”. Sementara itu Presiden Iran Hassan Rouhani bersumpah untuk memberikan “respons mematikan” atas serangan tersebut.

Menyusul pertumpahan darah tersebut, muncul pertanyaan siapa yang bertanggung jawab atas serangan itu, dan apakah Iran akan menciptakan konflik yang lebih luas dengan responsnya.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menyalahkan “teroris yang direkrut, dilatih, dipersenjatai dan dibayar oleh rezim asing” atas serangan tersebut.

“Iran memegang sponsor teror regional dan tuan Amerika Serikat mereka yang bertanggung jawab atas seranga nitu. Iran akan merespons secara cepat dan tegas dalam mempertahankan hidup warga Iran,” tulis Zarif di media sosial.

Menurut Kantor Berita Pelajar Iran (Iranian Students’ News Agency/ISNA), kelompok bersenjata yang disebut al-Ahvaziya mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Sementara itu, Negara Islam Irak dan Levant (ISIL, yang juga dikenal sebagai ISIS), juga mengatakan mereka ada di balik serangan itu.

Hanya sedikit yang diketahui soal kelompok al-Ahvaziya, namun juru bicara Garda Revolusi Ramezan Sharif mengatakan pada ISNA bahwa kelompok itu “didanai oleh Arab Saudi”.

Laporan lain mengatakan, kelompok pemuda dari Kelompok Perlawanan Nasional Ahvaz (Ahvaz National Resistance Group/ANRG) adalah pihak yang bertanggung jawab.

Dalam pernyataan terpisah di situs Ahwazna, Habib Jaber, ketua dari Gerakan Perjuangan Arab untuk Pembebasan Ahvaz (Arab Struggle Movement for Liberation of Ahvaz/ASLMA), mengatakan menargetkan Garda Revolusi “dalam parade militer di Ahvaz oleh perlawanan nasional muncul sebagai upaya pertahanan diri melawan kelompok teror global”.

Di antara para korban hari Sabtu itu, termasuk anak-anak dan penonton parade, dan juga tentara dan veteran perang yang sudah tua. Parade itu diadakan untuk memperingati awal Perang Iran-Irak.

Masih belum jelas apakah ASLMA dan ANRG merafiliasi dengan kelompok al-Ahvaziya, atau apakah mereka aliansi berbeda.

Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi, juru bicara militer Iran, mengatakan kantor berita Fars, serangan tersebut dilakukan oleh empat pria bersenjata. Tiga orang tewas di tempat, sementara satu orang tewas saat ditahan karena luka-lukanya.

Shekarchi mengatakan, para pria bersenjata itu mengenakan seragam ala militer, dan menyembunyikan senjata api mereka di area tersebut sebelum menyerang.

Seorang korban selamat mengatakan pada reporter, para penyerang menembak “tanpa arah” ke kerumunan.

Ahvaz adalah ibu kota provinsi Khuzestan, yang memiliki tempat penyimpanan minyak terbesar Iran. Dengan posisinya yang berada di dekat Irak, dan kehadiran minoritas Arab yang besar, area itu telah mengalami beberapa kekerasan etnis di masa lalu. Kota itu juga menjadi garis terdepan Perang Iran-Irak yang berlangsung selama delapan tahun.

Klaim pertanggungjawaban ISIL diragukan oleh beberapa pihak. Walaupun ISIL memiliki sejarah melakuka serangan di dalam Iran.

Pada bulan Juni 2017, grup tersebut disalahkan atas serangkaian penjarahan mematikan di parlemen Iran dan Ayatollah Khomeini mausoleum, pemimpin dari Republik Islam.

Pada bulan Juli, beberapa orang yang diduga anggota ISIL di eksekusi di Iran atas serangan tersebut. Pemerintah juga menangkap beberapa tersangka dan menggagalkan plot oleh terduga anggota ISIL.

Baca Sumber
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.4K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan