pdt.hendersonAvatar border
TS
pdt.henderson
Viral Rombongan 8 Bus Cuma Bayar Dagangan 7 Gerobak Bakso Rp500 ribu, Begini Kronolog


Viral Rombongan 8 Bus Cuma Bayar Dagangan 7 Gerobak Bakso Rp500 ribu, Begini Kronologinya

Nasib sial dialami oleh 7 pedagang bakso yang berjualan di pinggir Jalan Letjend Soeprapto, Purwokerto Timur, Banyumas Jawa Tengah pada Sabtu (4/8/2018).

Usai bakso sebanyak 7 gerobak habis diborong oleh 8 rombongan bus Pariwisata, para pedagang tersebut bukannya senang namun justru bersedih hati.Pasalnya, bakso sebanyak 7 gerobak itu hanya dihargai Rp500.000. Mereka mengalami kerugian sekitar Rp2juta - Rp3 juta.

Kepada Tribunjateng.com, Budi Tartanto selaku saudara dari juragan 7 pedagang tersebut menjelaskan kronologinya.

Ia menyebutkan, saat seorang wanita hendak membayar tagihan, wanita tersebut berdalih bahwa panitia hanya meminta memborong 1 gerobak saja.Sisanya, 6 pedagang lainnya disuruh untuk menagih sendiri ke para penumpang yang sudah naik ke bus bahkan beberapa sudah meninggalkan lokasi.

Rombongan tersebut bukanlah berisikan anak-anak yang tengah bertamasya, melainkan orang-orang dewasa.

Hal itu pula yang menimbulkan rasa takut para pedagang untuk menagihnya."Kemarin pada Hari Sabtu sekitar pukul 10:30 siang, seperti biasa saudara saya itu mempunyai anak buah 7 yang diturunkan ke jalan Letjend Soeprapto.

Mereka akan keliling.
Nah tiba-tiba datang rombongan bis sebanyak 8.Para penumpangnya langsung turun dan ada seorang kordinir yang membawa toa.

Dia menyerukan kepada para penumpang untuk turun dan segera makan bakso: Kita makan bakso malang saja, kita makan bakso malang saja, yang makan dicatat dan dikumpulkan ke panitia.



Nah saudara saya tahunya kan semua gerobak diborong. Karena semua gerobak diserbu.

Kemudian setelah makan, kordinir menyuruh semua penumpangnya untuk kembali naik ke bis. Ada yang bungkus juga pakai sterofoam.

Nah tiba pas bayar, ada ibu-ibu dia bilang kalau hanya bayar satu gerobak saja.

Kalau yang lain, disuruh minta atau nagih sendiri-sendiri. Nah inilah yang membuat saudara saya mengalami kerugian," cerita Budi, Minggu (5/8/2018).

Karena kurangnya komunikasi serta adanya rasa takut dari sang juragan, lantas dirinya tidak berani mengambil sikap apapun.

Dirinya tidak berani menagih ke rombongan tersebut.Rombongan tersebut bukanlah berisikan anak-anak yang tengah bertamasya, melainkan orang-orang dewasa.

"Ada ketakutan dari saudara saya, karena mereka banyak orang.
Akhirnya hanya berlalu begitu saja," cerita Budi.

Dalam perkembangan lebih lanjut, usai kisah tersebut diposting oleh seorang pengguna Facebook dan sempat menjadi perbincangan hangat, pihak penyelenggara pun segera mengetahui jika ada oknum tertentu yang berulah.
Budi menceritakan, pihak penyelenggara telah bersedia mengganti semua kerugiannya.

"Keesokannya atau tadi pagi pihak terkait mendatangi sudara saya dan siap menanggung kerugiannya," tandas Budi. (tribunjateng/wilujengpuspitadewi)

http://jateng.tribunnews.com/2018/08...loginya?page=3

BARBUK VIDEO


Salah tukang baksonya... emoticon-Smilie
Bagi kami 3 mangkok bakso harganya tetap 10 rebu.. emoticon-Smilie
Diubah oleh pdt.henderson 05-08-2018 08:44
1
20K
166
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan