Foto-foto Kali Sentiong semasa 2017 yang viral di media sosial dibenarkan keasliannya oleh Een Hermawan, Lurah Sunter Jaya, Tanjung Priok. Foto-foto itu jauh dari label Kali Item seperti yang populer sekarang ini karena airnya telihat relatif jernih, mengalir dan bahkan ramai dibuat berenang anak-anak.

Iya, benar. Itu foto dulu,” kata Een saat ditemui di Kantor Kelurahan Sunter Jaya, Jakarta Utara, pada Jumat 3 Agustus 2018.

Foto tersebut diunggah oleh Rifqi Fathullah ke media sosial Facebook pada 26 Maret 2017 lalu. Belakangan, ia mengunggah kembali foto tersebut saat Kali Sentiong ramai dibicarakan sebagai Kali Item karena warna dan baunya yang tidak sedap.

Pemerintahan Gubernur Anies Baswedan bahkan sampai harus menutupnya dengan kain waring hitam karena kali mengalir dekat Wisma Atlet Kemayoran. Di tempat itu ribuan atlet Asian Games 2018 asal puluhan negara akan mondok selama pesta olah raga Asia itu dihelat 18 Agustus-2 September mendatang.



“Zamannya Pak Ahok masih menjabat gubernur itu kalinya masih bersih banget. Saya takjub ini kalinya bersih banget, “ kata Rifqi ketika diminta konfirmasinya terpisah, Jumat 3 Agustus 2018.

Menurut Een, kondisi Kali Sentiong saat itu jernih lantaran sering turun hujan. Sehingga, air di kali itu pun dapat mengalir akibat debit air yang lebih banyak.

Ia juga membenarkan kalau pemerintah era Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama pernah mengeruk lumpur Kali Sentiong penyebab banjir sekitar awal 2017. “Setahun sekali lah kali itu dikeruk. Saya lupa pastinya kapan. Tapi kalau pembersihan setiap hari," kata Een.

Baca:
Kata Warga Soal Cara Sederhana Jokowi-Ahok Bikin Resik Kali Item

Seperti diketahui sebelumnya, Kali Sentiong yang berada tepat di samping Wisma Atlet Kemayoran menjadi buah bibir di antara persiapan Asian Games 2018. Warna dan baunya membuat kali lebih dikenal sebagai Kali Item—sama seperti nama bagian Kali Sentiong yang disodet ke Kali Sunter.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan berbagai upaya untuk membuat air Kali Item kembali jernih. Tapi cara yang ditempuh berbeda, yakni pengerahan teknologi nano bubble, mencampur penjernih air dan penghilang bau, sampai menutup kali dengan kain jenis waring.

https://metro.tempo.co/read/1113494/benarkah-foto-kali-item-jernih-di-era-ahok-ini-kata-lurah-sunter

Siapa yang bilang editan nyet?