Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

matthysse67Avatar border
TS
matthysse67
[MILF 21++] Peran Perempuan di Lapangan Hijau Meningkat di Piala Dunia 2018


Berakhir sudah turnamen empat tahunan terbesar di dunia dengan kemenangan timnas Prancis atas Kroasia tadi malam (15/7). Selain fakta menarik seputar pemain, pertandingan, juga keramahan yang berhasil ditunjukan Rusia sebagai tuan rumah, Piala Dunia kali ini juga bisa dibilang cukup sukses menunjukan peningkatan peran perempuan di lapangan hijau.

Berikut beberapa sosok yang patut kita beri ucapan selamat karena telah membuktikan emansipasi wanita di Piala Dunia terus membaik.


1. Silvia Dorschnerova, representatif timnas Spanyol yang sudah cicipi 5 Piala Dunia

Dorschnerova sudah bersama timnas Spanyol sejak 1982. Ia sudah mencicipi lima Piala Dunia bersama timnas Spanyol hingga tahun 2018 ini. Selama Spanyol berlaga, ia selalu berada di bangku cadangan bersama staf lain dan para pemain.

Ia bertugas menjadi delegasi yang menjembatani timnya dengan para staf FIFA, baik di lapangan maupun luar lapangan. Di lapangan, kita sering melihatnya beraksi setiap kali ada pergantian pemain.


2. Iva Olivari, staf manajer perempuan pertama di timnas Kroasia

Selain Dorschnerova, kita juga melihat sosok perempuan di bangku cadangan timnas Kroasia. Ia adalah Iva Olivari yang sudah dianggap sebagai kakak bahkan bibi untuk para pemain timnas Kroasia. Mantan petenis ini sudah bergabung dengan Federasi Sepak Bola Kroasia sejak 1992, tetapi baru menjabat manajer dan terjun langsung ke lapangan hijau pada tahun 2002.


3. Vicky Sparks, komentator perempuan pertama di Piala Dunia

Pertama kali dalam sejarah Piala Dunia, suara perempuan terdengar sebagai komentator di sebuah kanal media raksasa Inggris. Vicky Sparks-lah yang mengambil peran sebagai komentator untuk pertandingan Portugal melawan Maroko (20/6).

Meskipun, dapat banyak komentar pedas, Vicky tetap ukir sejarah dan tunjukan meningkatnya emansipasi wanita dalam sepakbola.


4. Gerakan solidaritas #LetHerWork ditujukan untuk para reporter perempuan di seluruh dunia

Insiden pelecehan yang menimpa salah satu reporter olahraga asal Kolombia di Piala Dunia 2018 sontak mengilhami para reporter perempuan di Brasil untuk menginisiasi gerakan dukungan pada seluruh reporter olahraga yang sedang bertugas. Melalui gerakan LetHerWork, masyarakat dari berbagai latar belakang mendorong gerakan untuk menghargai para reporter perempuan yang sedang bertugas di mana saja.

Insiden tersebut hampir terjadi lagi, tetapi sang reporter satu ini berhasil mencegahnya dan menampik si penyerang dengan kata-kata tegas. Salut!


5. Presiden Kolinda Grabar-Kitarovic yang tunjukkan dukungan total untuk negaranya

Terakhir ada Presiden Kroasia, Kolinda Grabar-Kitarovic yang dua kali hadiri pertandingan penting negaranya dengan kostum khasnya, jersey kandang timnas Kroasia. Grabar-Kitarovic yang dikenal rendah hati dan tak segan berinteraksi langsung dengan rakyatnya juga tampak tak ambil pusing saat bertugas memberikan medali pada pemain di tengah hujan deras yang melanda kota Moskow di malam Final itu.

Tentunya mereka hanya segelintir perempuan yang punya peran mencolok dalam Piala Dunia 2018. Banyak perempuan lain yang punya peran tak kalah penting dalam kelancaran perhelatan akbar ini. Semoga di tahun-tahun berikutnya keterlibatan perempuan di lapangan hijau mendapat apresiasi yang lebih besar.


https://www.idntimes.comsport/soccer...mpaign=network
Diubah oleh matthysse67 17-07-2018 03:39
0
15.5K
93
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan