banyakmikirAvatar border
TS
banyakmikir
Diskriminasi Hindu, PHDI Denpasar Datangi Restaurant Lombok Idjo

BALI EXPRESS, DENPASAR - Sebuah postingan lowongan kerja bernada diskriminasi terhadap Umat Hindu kembali terjadi di Bali. Kali ini sebuah restaurant bernama Lombok Idjo yang berlokasi di Renon, Denpasar mengumumkan lowongan kerja khusus untuk pria non Hindu. Lowongan kerja itu diposting di media sosial facebook group lowongan kerja Bali.

Saat Bali Express (Jawa Pos Group) mendatangi lokasi restoran tersebut, kondisi bangunannya masih dalam direnovasi tapi pintunya terkunci. Terlebih pada depan bangunan memang terdapat sepanduk yang bertuliskan tengah mencari karyawan secara singkat.

Ketua PHDI Kota Denpasar, I Nyoman Kenak saat dikonfirmasi Bali Express (Jawa Pos Group) mengungkapkan pihaknya tidak tahu terkait pengumuman yang tersebar di media sosial tersebut. Sehingga ia langsung pergi ke lokasi bersama seroang rekannya.

“Saya tadi sudah langsung ke lokasi, bangunannya digembok dan tidak ada orang saat pertama saya di sana. Sedangkan Pak Budi selaku perekrut karyawan di pengumuman tidak ada mengangkat telepon saat dihubungi,” tandasnya di Denpasar Minggu (10/6).

Dalam kesempat tersebut, Kenak juga mengaku berulang kali menghubungi Pak Budi. Tapi tetap saja tidak bisa dihubungi. Sedangkan dirinya masih berada di lokasi sambil menunggu orang yang datang pembangunan restaurant yang berlokasi di sekitar Jalan Cok Agung Tresna, Renon, Denapsar itu. Sekitar 30 menit menunggu di lokasi, Kenak mengaku ada salah satu tukang yang datang dari dalam bangunan. Sehingga ia bisa langsung berkoordinasi terkait rekrutmen karyawan tersebut.

“Tadi saya lama menunggu di sana, ada tukang bangunan saya tanyakan tidak tahu menahu karena pintu terkunci dari luar.  Kita juga sudah berkoordinasi sementara dengan pihak terkait, kemungkinan nanti Plt. Walikota saya ajak koordinasi agar bisa bertemu langsung Pak Budi tersebut,” jelas Kenak.

Dirinya juga menjelaskan kalau masih tidak bisa dihubungi ataupun berkoordinasi dengan pihak restaurant, Kenak mengatakan harus memberhentikan sementara renovasi bangunan tersebut. Adapun postingan yang ada di group lowongan kerja Bali tertuliskan, dibutuhkan segera karyawan diutamakan laki-laki non Hindu. Bersedia titipkan ijazah asli selama bekerja, tidak sedang kuliah, gaji pokok, bonus, THR plus makan 1-2 kali, dan bersedia training di Semarang tanggal 16 Juni 2018.

Sedangkan dikonfirmasi terpisah, Pak Budi sesuai kontak yang tertera dalam pengumuman tersebut masih tidak bisa dihubungi hingga berita ini dibuat. 

(bx/ade/bay/yes/JPR)

 https://radar.jawapos.com/baliexpress/read/2018/06/10/80488/diskriminasi-hindu-phdi-denpasar-datangi-restaurant-lombok-idjo


Hal sensitif menyinggung mayoritasemoticon-Big Grin
Diubah oleh banyakmikir 10-06-2018 22:10
0
14.7K
128
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan