Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

president.putinAvatar border
TS
president.putin
Menanti Duet Densus-Kopassus Ganyang Teroris


Sembilan hari sudah Densus 88 antiteror bekerja menanggulangi rentetan aksi teror sejak rusuh di Mako Brimob, Kelapa Dua Depok. Di tengah perjalanan itu, Polri menggandeng pasukan elite TNI, Kopassus dalam penggerebekan dan penangkapan pelaku teror.

"Kopassus sudah ikut masuk. Pak Kapolri sampaikan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (15/5/2018).

Setyo menjelaskan Kopassus ikut membantu Polri dalam operasi penangkapan dan penggerebekan. Satuan Polri yang bersentuhan langsung dengan Kopassus adalah Brimob.
Selain itu, TNI juga tangah menyiapkan satuan khusus lainnya untuk menangani masalah terorisme. TNI membentuk Komando Operasi Khusus Gabungan (Koopssusgab). Komando operasi ini sudah direstui oleh Prisiden Joko Widodo.

"Untuk komando operasi khusus gabungan TNI, sudah direstui oleh presiden dan diresmikan kembali oleh Panglima TNI," Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2018).

Moeldoko menjelaskan, pembentukan Koopssusgab tidak perlu menunggu RUU Terorisme disahkan.Di dalamnya terdapat pasukan khusus darat, laut, dan udara yang terpilih.

"Bisa untuk operasi perang dan operasi selain perang. Intinya siap serahkan pada aparat keamanan, kita siap mengahadapi situasi apapun. Masyarakat nggak perlu resah. Sekali lagi percayakan pada kami," ujar Moeldoko.

Kerusuhan di Mako Brimob terjadi pada Selasa (8/5). Setelah itu, terjadi beberapa peristiwa berkaitan dengan tindak pidana terorisme susulan. Pada Minggu (13/5) pagi, terjadi serangan bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya, disusul bom meledak di rusunawa di Sidoarja, hingga penyerangan ke Mapolda Riau hari ini.

Rangkaian penangkapan pun dilakukan aparat seiring rentetan teror itu. Sebanyak 33 orang ditangkap hingga Rabu (16/5) sore.
"33 jumlahnya sampai hari ini," kata Wakapolri Komjen Syafruddin seusai pemakaman Iptu Anumerta Auzar di TPU Kelurahan Bambu Kuning, Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau, Rabu (16/5/2018).


SUMBER : https://m.detik.com/news/berita/d-40...anyang-teroris

menanti kehancuran total
0
10.1K
87
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan