Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

methadone.500mgAvatar border
TS
methadone.500mg
Amerika Cemburu dengan Hubungan Mesra China dan Negara Amerika Latin
- Amerika Serikat semakin terasing dengan negara-negara Amerika Latin. Semenjak kebijakan imigrasi Pemerintahan Trump diterapkan, sejumlah negara Amerika Latin lebih memilihi China sebagai mitra strategis mereka.

Kemesraan hubungan China dengan negara-negara Amerika Latin membuat Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson mengeluarkan peringatan kepada beberapa negara Amerika Latin untuk tidak terlalu mengandalkan hubungan khususnya dalam bidang ekonomi dengan China.

Sontak saja, peringatan Tillerson tersebut langsung mendapat tanggapan dari China. Beijing menuduh Amerika Serikat tidak menghormati Amerika Latin.

Dalam sebuah pidato menjelang kunjungannya ke Meksiko, Argentina, Peru, Kolombia dan Jamaika, Tillerson mengatakan bahwa China mendapat pijakan di Amerika Latin, menggunakan undang-undang ekonomi untuk menarik wilayah tersebut ke dalam pengaruhnya.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Jumat malam menanggapi Tillerson, Kementerian Luar Negeri China mengatakan bahwa kerja sama antara China dan Amerika Latin didasarkan pada kepentingan bersama dan kebutuhan bersama.

"Apa yang Amerika Serikat katakan sepenuhnya bertentangan dengan kebenaran dan tidak menghormati sejumlah besar negara di kawasan Amerika Latin," kata kementerian tersebut sebagaimana dilansir Antara dari Xinhua, Sabtu (3/2).

Kerja sama antara China dan negara-negara Amerika Latin didasarkan pada kesetaraan, timbal balik, keterbukaan dan inklusivitas, tambahnya.

"China adalah pembeli internasional utama komoditas massal Amerika Latin, dan mengimpor lebih banyak produk bernilai tambah dan pertanian dari kawasan ini," kata kementerian tersebut.

Investasi dan kerja sama finansial China dengan negara-negara Amerika Latin sesuai dengan peraturan komersial dan peraturan perundang-undangan setempat, tambahnya.

"Perkembangan hubungan China-Amerika Latin tidak menargetkan atau menolak pihak ketiga manapun, juga tidak mempengaruhi kepentingan pihak ketiga di Amerika Latin," kata Wang Yi.

"Kami berharap bahwa negara-negara yang relevan meninggalkan konsep usang dari permainan 'zero-sum' dan melihat perkembangan hubungan China-Amerika Latin dengan cara yang terbuka dan inklusif." Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengunjungi Chili bulan lalu untuk menghadiri sebuah konferensi tingkat tinggi dengan negara-negara Amerika Latin dan Karibia, di mana dia mengundang mereka untuk bergabung dengan program infrastruktur Sabuk dan Jalan China yang luar biasa.

https://merahputih.com/post/read/ame...-amerika-latin
sebelahblog
anasabila
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
10.3K
58
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan