Quote:
Dream – Ketika keuangan perusahaan sedang goyah, manajemen akan melakukan apa pun untuk menyelamatkan perusahaan.
Salah satu caranya adalah memangkas gaji pimpinan. Langkah ini juga turut dilakukan oleh produsen kamera aksi, GoPro.
Dilansir dari Channel News Asia, Jumat 12 Januari 2018, gaji bos GoPro, Nick Woodman, dipangkas dari semula US$800 ribu (Rp10,7 miliar) dan bonus US$300 ribu (Rp4,01 miliar) menjadi US$1 (Rp13.384) selama tahun ini.
Quote:
Pemangkasan ini disebabkan kondisi keuangan perusahaan yang memburuk.
Dilansir dari Asia One, Jumat 12 Januari 2018, pendapatan kuartal keempat GoPro pada kuartal IV 2017 sebesar US$330 juta (Rp4,56 triliun). Angkanya merosot dari pendapatan kuartal III 2017 yang sebesar US$474 juta (Rp6,34 triliun).
Quote:
Perusahaan yang didirikan oleh Nick Woodman ini goyah. Keuangannya amburadul setelah produk drone GoPro, Karma, ditarik dari pasar karena dianggap produk gagal. GoPro memutuskan untuk menutup bisnis drone.
Kondisi ini membuat GoPro memangkas karyawannya. Perusahaan ini mengurangi jumlah karyawan dari 1.254 orang menjadi 1.000 orang pada 2018.