babygani86Avatar border
TS
babygani86
Filosofi Sunda ʕథ౪థʔ Teu daya teu upaya (☆∀☆)
Toleransi adalah ciri hidup masyarakat Indonesia dan menjadi ciri hidup masyarakat Sunda. Ini dibuktikan dengan falsafah hidup masyarakat Sunda, yakni Silih Asah, Silih Asih dan Silih Asuh. Masyarakat Sunda juga mengenal prinsip Nu Jauh Urang Deukeutkeun, Geus Deukeut Urang Layeutkeun, Geus Layeut Urang Paheutkeun, Geus Paheut Silih Wangikeun. Artinya bahwa yang jauh pun harus didekatkan, yang dekat kemudian diakrabkan yang akrab kemudian disatukan dalam hati, sudah bersatu dalam hati maka hidup saling mengasihi.

Quote:

Quote:



Juga tidak lupa lengkapnya, 'Teu daya teu upaya'. 'Abdi mah teu daya teu upaya mung ngiringan kersaning anjeun'. Ini ungkapan yang artinya kira-kira sama dengan 'La haula wala quwwata illah billah'. Kita cuma wayang, dan hanya bisa berserah diri kepada Yang Di Atas.



Itulah sebagian filosofi Sunda dalam cerita Kabayan, sosok yang kesannya lugu, tapi membawa pesan filosofi yang dalam dan membawa pesan tentang ciri orang Sunda yang harus: Cageur sehat fisik dan rohani, Bageur baik hati, pinter cerdas motekar kreatif, tetapi harus ingat, selalu basajan sederhana, dan handap asor rendah hati. Selalu silih asih, silih asah, silih asuh, dan tetap satu. Aku bangga menjadi Indonesia, Bhineka Tunggal Ika!

Spoiler for Referensi:


Spoiler for Bonus:

Diubah oleh babygani86 07-12-2017 05:12
0
26.1K
104
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan