omdikenyotomAvatar border
TS
omdikenyotom
wilayah wilayah ini pernah dipertimbangkan menjadi tempat berdirinya negara ISRAEL
berbicara mengenai israel tentu merujuk kepada satu negara di timteng,yg mendapatkan wilayahnya dari deklarasi balfour dan mandat inggris.

namun tahukah anda beberapa wilayah selain palestina pernah diusulkan dan dipertimbangkan dengan sangat serius untuk menjadi tempat berdirinya negara israel moderen?


ararat, turki

Mordecai Manuel Noah pada tahun 1820 pernah mengusulkan wilayah Ararat yang kini masuk dalam bagian negara Turki untuk menjadi tanah air bangsa Yahudi, merujuk pada jurnal S. Joshua Kohn berjudul Mordecai Manuel Noah's Ararat Project and the Missionaries.

ide dipilihnya ararat sebagai negara zionis bukanlah kebetulan,ottoman selepas perang dunia pertama dalam kondisi limbung,wilayah ottoman dibagi bagi antara negara asing sebagai kompensasi kalah perang dan hukuman sebagai agressor berdasarkan hukum perang war of agression law,wilayah jajahan ottoman yg dulu sedemikian luas lepas dipreteli lawan lawannya pemenang perang dunia pertama,termasuk seluruh jazirah arab yg kemudian dimerdekakan inggris,tidak hanya sampai disana,bangsa asing juga mengancam wilayah inti ottoman/turki sampai kemunculan turki muda yg berhasil mempertahankan dan menstabilkan sisa sisa wilayah turki.

dari sisi spiritual,ararat cocok dijadikan negara zionis karena dianggap sebagai lokasi berlabuhnya kapal nabi nuh setelah banjir global yg menenggelamkan seisi bumi menurut kitab suci

"And on the seventeenth day of the seventh month the ark came to rest on the mountains of Ararat"
-Genesis 8-4

pada akhirnya ide ini menguap begitu saja dan kalah populer dibanding palestina.


uni soviet

sebagai negara yg sangat luas,uni soviet berpotensi menjadi calon negara zionis,lobi lobi,bantuan ekonomi dan penawaran menarik diharapkan mampu melunakkan pemerintah uni soviet denganjalan damai/win win solution seperti ketika kerajaan rusia dulu pernah menjual alaska kepada USA.

namun rencana inipun akhirnya menguap dengan sendirinya,meskipun dmeikian uni soviet adalah negara awal yg mendukung berdirinya israel di palestina,bahkan menjadi negara pertama yg mengakui israel.


madagaskar

sebelum ide "final solution"(hollocaust),nazi sempat mempertimbangkan
Madagaskar sebagai tempat penampungan paksa orang Yahudi Eropa,namun dengan berbagai pertimbangan,nazi urung mewujudkan ide ini dan memilih hollocaust.


al-hasa,sebelah timur arab

Pada September 1917, dokter Yahudi Rusia bernama M.L. Rothstein pernah mengusulkan sebelah timur Semenanjung Arab, tepatnya di Al-Hasa, menjadi tempat bangsa Yahudi bermukim,namun rencana ini tidak populer dan menguap begitu saja.


uganda



inilah calon terkuat yg pernah nyaris sangat begitu dekat utk diwujudkan menjadi negara israel moderen, bahkan inggris sampai sudah turun ke wilayah tersebut utk mengurus dan mempersiapkan pemukiman yahudi disana !


membicarakan pencetus ide zionis,twntu ingat akan theodor herzl

Bapak Zionisme modern Theodor Herzl ternyata pernah mengusulkan agar orang-orang Yahudi di Eropa menetap dan bermukim di wilayah Uganda, Afrika Timur yang kini masuk bagian dari Kenya.


26 Agustus 1903 saat Kongres Zionis Keenam di Basel diselenggarakan, Herzl mengusulkan Afrika Timur sebagai tempat yang aman untuk orang-orang Yahudi bermukim. Wilayah itu dulu merupakan teritori Uganda yang kini sudah masuk menjadi bagian dari Kenya. Usulan skema ini bergulir menjadi sebuah kontroversi dalam internal Organisasi Zionis sendiri.

Skema Uganda mengejutkan dan kontroversial. Proposal itu segera disalahpahami sebagai sebuah upaya untuk mengubur impian orang-orang Yahudi mendirikan negara Zionis di wilayah Timur Tengah. Gilanya lagi, ide ini terlontar dari mulut seorang pelopor gerakan Zionisme modern.


proposal menjadikan sebagian wilayah uganda sebagai negara israel moderen

Herzl dalam kongres itu meminta hadirin mempertimbangkan opsi Uganda secara serius. Sementara debat terus berlanjut hingga Zionis Rusia melakukan demonstrasi menentang skema ini, pemungutan suara dalam internal kongres menghasilkan 295 suara delegasi yang mendukung skema Yahudi mendiami Uganda; 178 menentang dan 98 lainnya golput.

Pada peralihan ke abad ke-20, kekerasan terhadap komunitas Yahudi Eropa tengah merebak. Salah satunya adalah serangan terhadap Komunitas Yahudi Kishinev pada 6 April 1903. Serangan ini makin menguatkan gelombang pandangan akan perlunya negara Israel modern untuk menghadapi gelombang anti-semit.

Menurut Alona Ferber dari Center for Religion and Geopolitics, sebenarnya gagasan tentang pemukiman Yahudi di Uganda bukanlah murni tercetus dari ide awal Theodor Herzl sendiri. Usulan ini dapat dilacak hingga ke sebuah pertemuan pada tahun 1902 antara Herzl dan Joseph Chamberlain, menteri urusan kolonial Inggris.

Herzl kala itu mencoba meyakinkan Chamberlain untuk mengizinkan adanya pemukiman Yahudi di Siprus atau daerah Sinai sebagai solusi sementara bagi orang-orang Yahudi. Ketika keduanya bertemu lagi pada April 1903, Chamberlain mengajukan proposal tentang pemukiman Yahudi di Afrika Timur, yang saat itu berada di bawah kekuasaan kolonial Inggris.

Mulanya Herzl menolak usulan pemberian tanah seluas 15.500 kilometer persegi tersebut. Namun rencana bermukim di Sinai juga tak masuk akal dan tidak direstui Inggris. Selain itu Herz juga menjaga hubungan baik antara gerakan Zionis dengan Inggris yang dipandang bisa membantu memberikan solusi pemukiman.

Inggris segera membantu mengurus segala keperluan pembentukan pemukiman Yahudi di Afrika Timur. Surat yang dikirimkan pejabat protektorat Sir Clement Hil ke Chamberlain menyatakan bahwa daerah tersebut memiliki otonomi sendiri, meski masih di bawah kontrol Inggris, lengkap dengan seorang pejabat Yahudi sebagai kepala pemerintahan setempat.

Segala persiapan beserta surat-surat pendukung dan restu dari Inggris inilah yang kemudian dibawa Herzl ke Kongres Zionis Keenam sampai-sampai menimbulkan reaksi keras dari kubu penentang yang menganggap usul Herlz sangat berlawanan dengan dasar Zionisme.

Perpecahan tak terhindarkan. Organisasi Teritori Yahudi (ITO) lahir memisahkan diri dari Organisasi Zionis. Kelompok ini tumbuh dipimpin oleh Yahudi Inggris bernama Israel Zangwill. Mereka memiliki pandangan bahwa pemukiman Yahudi boleh berada di berbagai belahan dunia, tidak merujuk pada suatu tempat yang spesifik dan tak bisa diubah.

Peristiwa penembakan yang menewaskan Max Nordau, wakil presiden Organisasi Yahudi sekaligus orang kepercayaan Theodor Herzl merupakan aksi perlawanan berdarah yang paling diingat dari penentangan proposal Uganda. Dalam sebuah perayaan Hanukkah di Paris pada 19 Desember 1903, seorang pemuda bernama Zelig Louban menembak Nordau sambil berteriak “Matilah kau Nordau, Afrika Timur.”

Kelanjutan rencana kepindahan orang-orang Yahudi Zionis ke Afrika Timur akhirnya ditolak dalam Kongres Zionis Ketujuh pada 1905. Organisasi Zionis menegaskan kembali komitmen mereka untuk mendirikan sebuah tanah air Yahudi di wilayah Palestina.dan akhirnya sejarah membawa kita melihat terwujudnya negara israel di palestina.


http://www.jewishvirtuallibrary.org/the-uganda-proposal-1903

http://www.jewishmag.com/142mag/mordecai_manuel_noah/mordecai_manuel_noah.htm

http://www.jewishvirtuallibrary.org/the-madagascar-plan-2

http://amp.history.com/news/nazi-germanys-madagascar-plan-75-years-ago

https://www.quora.com/Why-did-the-Soviet-Union-vote-to-create-the-state-of-Israel

https://en.m.wikipedia.org/wiki/Proposals_for_a_Jewish_state

Diubah oleh omdikenyotom 05-11-2017 08:58
0
24.1K
136
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan