Satu diantara orang tua dalam kelompok Ikeh 69 yang viral di Facebook, Gusti Muhammad Iqbal meminta maaf kepada seluruh masyarakat akibat perbuatan anaknya yang membuat heboh jagat maya Pontianak.
"Saya sangat menyesali masalah ini, saya juga tidak tahu masalah anak-anak ini, tadinya tau berita ada teman membicarakan dan saya konfirmasi panggil anaknya," ujarnya, Senin (25/09/2017) saat ditemui malam hari di Sekreteriat MABT Kubu Raya.
Ia mengatakan, bedasarkan pengakuan anaknya juga tidak tahu, jadi pas mengerti saat ada yang mengancam lapor ke Polisi, karena ketakutan anaknya maka Ia mengklarifikasi.
"Saya sebagai orang tua, minta maaf sebesar-besarnya mungkin ada kesalahan, dan saya juga sebagai orang tua. Walaupun selama ini sudah cukup, ternyata masih kurang. Jadi mohon maaf, saya jamin anak saya tidak melakukan hal seperti itu.
Karena ketidakmengertian mereka seperti ini," ungkapnya.
Ia pun mengatakan, anaknya sempat menangis minta maaf minta ampun, maka dari itu Ia berpesan jangan sekali-kali tidak mengerti diikuti.
Ia pun mengatakan, anaknya sempat menangis minta maaf minta ampun, maka dari itu Ia berpesan jangan sekali-kali tidak mengerti diikuti.
"Jangan sampai merusak mental mereka bagaimana-bagaimana. Saya akan selalu mengawasi anak saya dengan adanya kejadian ini, saya tidak mau kecolongan lagi, akan dilihat bagaiman perkembangannya, berteman dan lainnya, akan saya awasi terus. Takut akan memperburuk masa depan mereka, bimbingan juga akan diberikan. Dan akan perbanyak ekstrarikuler mereka yang baik-baik," ujarnya.
Sebelumnya, akun Facebook@Agmaza Marta memposting sebuah foto yang memperlihatkan beberapa remaja menggunakan baju kaos hitam mengandung gambar tak senonoh.
Diketahui, sekelompok reamaja ini sedang berjalan kaki di area Car Free Day trotoar tepat di depan Masjid Raya Mujahidin, Jalan Ahmad Yani Pontianak.
http://pontianak.tribunnews.com/2017...-nangis?page=2