satriagujisAvatar border
TS
satriagujis
Berusia 24 Tahun, Grandprix Thomryes Jadi Doktor Termuda di Indonesia

BANDUNG, KOMPAS.com - Grandprix Thomryes Marth Kadja menyandang predikat doktor termuda Indonesia setelah dinyatakan lulus dengan nilai cumlaude saat menjalani sidang terbuka di Gedung Annex, CCR, Rektorat Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Tamansari, Jumat (22/9/2017) siang.

Gelar doktor itu dirai Grandprix Thomryes pada usia 24 tahun. Dia mampu menyelesaikan studi S-2 dan S-3 di ITB selama empat tahun dengan mengikuti program beasiswa Pendidikan Magister menuju doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) yang digulirkan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada tahun 2013.

Selama menyelesaikan program PMDSU, Grandprix Thomryes mendapat bimbingan dari Dr. Rino Mukti, Dr. Veinardi Suendo, Prof. Ismunandar, dan Dr. I Nyoman Marsih sebagai promotornya.

Dalam kurun waktu itu, Grandprix Thomryes mampu mempublikasikan tujuh jurnal ilmiah skala internasional. Dalam sidang itu, pemuda yang akrab disapa Gepe itu mengenakan jas hitam dipadukan kemeja warna abu.

Sebelum dinyatakan lulus, Grandprix Thomryes sempat dicecar puluhan pertanyaan oleh para penguji. Namun, ia dapat menjawab seluruh pertanyaan penguji dengan lugas. Usai dinyatakan lulus, raut wajah sumringah terpancar dari wajah Gepe.

"Ya rasanya bangga dan terharu. Saya bisa menyelesaikan lebih cepat sekitar 2-3 tahun dari yang normal," kata Grandprix Thomryes.

Grandprix Thomryes menjelaskan, disertasinya itu membahas tentang sintesis material bernama zeolit.

Sumber: kompos

______________________________________
NastakNasbung umur 24 udah ngapain?emoticon-Cool
0
17K
126
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan