Kehadiran Gubernur DKI Terpilih, Anies Baswedan, ke Tanah Suci, Mekah, mendapat sambutan dari pemerintah Arab Saudi. Sama seperti saat dia umrah bulan Juni lalu, Anies disambut dalam pertemuan dengan ulama.
"Semalam diundang dan dijamu makan malam oleh para tokoh Kota Mekah yang dihadiri juga oleh Petinggi Kementerian Haji Pemerintah Saudi dan beberapa tokoh dari Afrika. Jamuan dimulai pukul 23.00 hingga pukul 01.30 dini hari," ucap Anies kepada kumparan (kumparan.com), Selasa (29/8).



Anies sepertinya mendapat tempat istimewa, dia duduk di tengah dalam jamuan itu di antara tamu yang hadir. Anies bercerita, dalam pertemuan itu turut dibicarakan soal potensi kerja sama Mekah-Jakarta.
Setelah di Makkah diundang pertemuan jamuan makan malam dan membicarakan banyak hal terutama potensi kerja sama dalam bidang ekonomi dan tentang pengelolaan haji.



Bahkan sebelum jamuan itu, Anies tak menyangka saat baru tiba, dia sudah ditunggu oleh TV Saudi untuk wawancara Lounge Airport Jeddah.
"Mereka menyambut dengan luar biasa. Sejak mendarat di Jeddah, TV Saudi telah menunggu di Airport dan melakukan wawancara. Padahal saya sudah berganti pakaian ihram di pesawat," ujarnya.



Menjelang subuh tiba di hotel di Makkah, telah menunggu di lobi hotel, Ketua Maktab Asia Tenggara. Mereka memberikan setangkai mawar merah, mushaf Al-Quran dan sajadah. "Khusus Ibunda dan Fery diberi mukena," lanjutnya.



Sambutan serupa dialami Anies saat menunaikan ibadah umrah pada Juni lalu. Anies mengalami peristiwa luar biasa, mulai dari diundang Imam Besar Masjidil Haram Abdurrahman As-Sudais, mendapat tempat mencium Hajar Aswad, hingga diberi potongan kain kiswah (kain penutup kakbah) dan Al-Quran bercover kain serupa dari para ulama di Kota Mekah.
Anies menyebut saat itu bahwa warga Arab Saudi turut mencermati dinamika dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, yang menghasilkan Anies sebagai pemenang.

sumber barokah

Selamat ber haji pak Anies
Tetap melangkah maju membawa Jakarta jauh lebih hebat dar Ahok
Rakyat Jakarta sudah tidak sabar lagi menunggu pemimpin yang berakhlak baik dan punya kemampuan yang luar biasa.