Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

samsuadi83Avatar border
TS
samsuadi83
Komplotan Penyebar Hoax Bukan Cuma Saracen


Kelompok Saracen yang ditangkap Bareskrim Polri membuat dan menyebarkan konten fitnah dan hoax bermuatan SARA tergantung permintaan melalui media sosial.

Dari konten-konten tersebut, kelompok ini bisa mematok harga antara Rp75 juta hingga Rp100 juta per proyek.

Namun, Kabag Mitra Divisi Humas Polri Kombes Awi Setiyono menyebutkan, kelompok ini bukan satu-satunya yang bermain dalam bisnis fitnah.

"Kalau dari beberapa kegiatan hasil dari patroli siber oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim, kemudian dari Divisi Humas dari Intelkam, memang kemungkinan masih ada di luar sana orang-orang yang demikian ini," ungkap Awi saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Kamis (24/8).

Ia mengaku memang faktanya masih banyak ujaran kebencian dan berita palsu yang menjadi viral di media sosial hingga saat ini.

Meski sudah terendus, tapi Awi mengaku tidak mudah untuk mengungkap aktor-aktor di balik berita palsu.

"Perlu waktu karena dia pandai. Pandai membuat akun-akun palsu, akun anonymous, akun semi-real bahkan yang real pun dia bisa," ungkap Awi.

Meski Saracen bukan satu-satunya kelompok yang membuat berita palsu, Awi memastikan kelompok tersebut tidak berafiliasi dengan pihak lain.

"Dia umum, soalnya faktornya ekonomi. Dia bergerak memproduksi konten-konten berbau SARA sendiri," tambahnya.
Kelompok Saracen yang ditangkap polisi beroperasi dari tiga berbeda di Indonesia, Riau, Jakarta, dan Jawa Barat. Penyebar fitnah ini telah bekerja sejak November 2015.

Untuk beraksi, mereka menyiapkan laman yang seolah menampilkan berita dan ribuan akun media sosial.

Sumur

Quote:


Kira-kira Polis berani nggak ya bongkar, dan meringkus juga sindikat, jaringan, serta situs-situs, berikut konsultan hingga aktor2 serta pendana terkait fake news, meme-meme dsb nya dari pendukung yang pro, jadi jangan cuman yang kontra aja yang diringkus. Btw perppu ormas sudah sukses, trus UU Pemilu juga sudah disahkan, dan sekarang kelompok2 yang kontra juga sudah ditangkapi. Sungguh suatu kekhawatiran akan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 emoticon-Big Grin
Diubah oleh samsuadi83 25-08-2017 07:45
0
37K
237
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan