Mungkin siswa/i yang merasakan fullday akan merasa seperti robot, dimana berangkat sunrise pulang sunset, belum lagi di tambah tugas dan ulangan. disisi lain banyak orang yang ingin pendidikan seperti negara Finlandia dimana mereka belajar 4-5 jam seharinya dan jarang di berikan tugas. kalau kita memakai sistem dari Finlandia seharusnya kita hilangkan budaya malas kita. sekarang begini siswa/i di berikan tugas agar belajar saja malas bahkan ada yang mengerjakannya di kelas, apalagi kalau tidak di berikan tugas yang ada mereka malah main.
di sisi lain mereka tidak tau perjuangan orang tuanya yang rela memeras keringat mereka dan di tukarkan dengan rupiah agar anak-anak mereka dapat bersekolah dan dapat mengangkat martabat dari keluarga tersebut. para orang tua pun sama seperti pelajar dimana berangkat pagi pulang sore, bahkan ada yang rela lembut agar mendapatkan uang tambahan. akankah lebih baik jika pelajar tidak memikirkan tentang diri mereka sendiri tapi memikirkan orang tua mereka yang telah rela menukar keringat dengan rupiah.


#sekedartulisansikalaselo