Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

xutux06Avatar border
TS
xutux06
Alasan Pelaku Bom Bunuh Diri Targetkan Polisi

Petugas berjaga di TKP Bom Kampung Melayu (Foto: REUTERS/Beawiharta)


Tiga orang anggota kepolisian meninggal dunia akibat ledakan bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu pada Rabu (24/5) malam. Hingga kini dua pelaku yang potongan tubuhnya tercecer di sekitar TKP, masih diidentifikasi.

Pengamat sosial dan terorisme Harits Abu Ulya menilai ledakan bom tersebut sebagai aksi balas dendam dari para pelaku pengeboman yang menjadikan polisi sebagai target sasaran.

"Kalau melihat targetnya masih polisi belum bergeser. Ya ini dendam saja dari kelompok teror, yang sebelumnya banyak kawan dia yang ditangkap," ujar Harits kepada kumparan (kumparan.com), Kamis (25/5).

"Tidak ada kaitan kejadian bom sebelumnya (di Indonesia, -red). Itu lebih ke rentetan dari kasus kawan-kawan mereka yang ditangkap dan tewas sebelumnya pas digerebek. Bulan-bulan kemarin banyak yang ditangkap," lanjutnya.

Faktor lain yang melatarbelakangi aksi teror itu, menurut Harits, adalah keinginan untuk menunjukkan keberadaan mereka.
"Selain kemarahan, yang kedua ingin menunjukan eksistensi. Harus melawan gitu," ujar Harits.

Mengenai sepuluh warga sipil yang terluka parah akibat ledakan tersebut, kata Harits, dampak tersebut bukan target yang diharapkan oleh para pelaku.

"Kalau warga itu efek saja sebenarnya. Yang di target itu sebenarnya adalah pihak kepolisian. Teror yang terjadi itu targetnya selama ini, fokus aparat kepolisian. Bukan random (menyasar) masyarakat," kata dia.

"Kalau tempat juga bukan sembarang tempat, pos polisi misalnya. Kalau dilakukan random, baru itu untuk memberikan rasa takut pada masyarakat. Kemarin malam itu kan menyasar ke polisi yang lagi jaga pawai obor," imbuh dia.

Harits mengimbau warga untuk tidak panik menanggapi kengerian yang muncul akibat ledakan tersebut.

"Warga tidak perlu panik karena memang dari kasus yang tercatat itu target kelompok teror itu bukan warga, tapi face to face dengan polisi. Perihal ada warga sipil yang jadi korban itu hanya dampak, bukan target yang mereka sasar sebenarnya," ujarnya.

Sumber: https://kumparan.com/pranamya-dewati...rgetkan-polisi
0
7.1K
60
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan