Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

enthusiast.idAvatar border
TS
enthusiast.id
Espresso. Basic Dari Variasi Minuman Kopi. Sudah Tahu?


Dalam bentuk yang masih murni, espresso lebih populer di Eropa daripada di Amerika, terutama di Italia. Meskipun terlihat menarik di Indonesia, turunan dan kesalahpahaman menyebar seperti krim pada kopi. Sebagai contoh, banyak yang beranggapan bahwa espresso itu dark, rasa roasting-an kopinya lebih pahit dan mengarah pada rasa gosong.

Pada kenyataannya, espresso bukan roasting-an sama sekali, ini adalah metode dalam menyediakan kopi. Kopi espresso sering dicampur dari beberapa biji kopi roasting dan variasi untuk membentuk kekentalan, bukan rasa yang lebih pahit. Bubuk kopi yang sangat halus dipadatkan di dalam "Portafilter", tekanan air yang tinggi kemudian dipaksa melewati bubuk kopi dan diekstraksi dalam jumlah yang sedikit menjadi konsentrat. Intensitas adalah kuncinya di sini. Menurut kamu, mengapa mereka menyebutnya dengan "Shot"?

Espresso Murni
Ini adalah pengalaman yang intens pada kopi yang kebanyakan orang Eropa lebih suka dan orang Indonesia terlalu takut untuk mencoba. Espresso yang tepat disajikan pada cangkir kecil bergaya demitasse dan dikonsumsi dengan segera setelah ekstraksi dalam jenis penyajian seperti berikut ini:


Ristretto

"Short Shot" adalah ¾ ons (10 mL) espresso yang pertama dalam ekstraksi, yang mana banyak orang percaya ini adalah kesempurnaan mutlak espresso.


Single Shot

1 ons (30 mL) shot dari espresso.


Lungo

Atau dikenal sebagai "Long Shot", ini adalah 1 ½ ons (44 mL) shot dari espresso.


Double Shot

Ini bukan hanya 2 ons (60 mL) shot dari espresso. Shot ini ini menggunakan dua kali jumlah kopi pada portafilter, sedangkan shot yang lebih rendah menggunakan penyajian single yang sama.


Espresso Macchiato

Meskipun Starbucks mempopulerkan istilah Macchiato sebagai nama brand-nya, ini adalah minuman yang sangat simple tanpa tambahan rasa karamel dan coklat yang pengolahannya lebih cocok dengan es krim. Ini hanyalah sebuah shot espresso dengan lapisan foam susu.


Espresso con Panna

Satu shot dari espresso dengan lapisan whipped cream.


Cafe Breve

Satu shot espresso dengan setengah dari busa susu yang di steam atau yang disebut juga dengan light cream.


Cappuccino

Minuman lainnya yang diselubungi oleh kesalahpahaman! Cappuccino, dinamakan ini karena memiliki kesamaan warna dengan jubah biarawan Capuchin, satu shot dari espresso dengan susu yang di steam, tidak selalu berlumuran dengan busa dari susu steam.


Cafe Latte

Ini adalah minuman yang sangat populer di Indonesia mungkin karena rasa manisnya yang lembut. Satu shot dari espresso dicampur dengan 6 sampai 8 ons (177 sampai 236 mL) susu yang di steam. Kemudian jika kamu lebih suka, tambahkan bagian atasnya dengan busa dari susu yang di steam. Jika tanpa busa, lebih dikenal dengan istilah Flat White. Karena cukup sulit untuk menemukan Latte berukuran super di Indonesia yang lebih kecil dari 12 ons (354 mL), double shot dari espresso sangat umum digunakan. Jika kamu lebih suka cafein yang lebih besar, tambah lagi jumlah shot nya!

Dengan beberapa variasi sedikit, ini juga dikenal dengan istilah nama Café con Leche atau Café Au Lait, tergantung pada biji kopi roasting yang digunakan apakah Medium, Medium to Dark atau Dark.


Cafe Americano

Pada dasarnya ini adalah satu shot dari espresso yang ditambahkan air mineral dengan rasa yang dihasilkan sangat sederhana, seperti kopi seduh. Satu shot espresso ditambahkan 6-8 ons (177 sampai 236 mL) air panas.


Flavored Espresso Drinks

Pada dasarnya minuman ini sama saja dengan minuman yang tertera diatas, hanya saja minuman ini ditambahkan rasa sirup pada saat prosesnya. Misalnya, Café Mocha hanyalah sebuah Latte dengan tambahan sirup cokelat dan susu yang di steam.


Iced Coffee

Seperti Sasquatch dan Yeti yang ada di film Star Wars, es kopi yang sempurna sangat sulit dipahami. Kopi dengan es batu membuat kopi menjadi lebih berair tetapi dingin. Mulailah dengan kopi dengan karakter yang strong, lebih strong daripada yang biasanya saat kamu menyeduh kopi panas. Coba rasakan lebih bold, biji kopi roasting dengan tingkat dark roasts. Seduh dengan tingkat strong. Kamu dapat melipatgandakan seduhan dengan menuangkan kopi panas kembali ke gilingan kopi yang masih fresh, seperti menuangkan kopi kembali saat kamu akan menyeduh kopi lagi. Tambahkan gula atau rempah-rempah seperti cardamom (kapulaga) sebelum di dinginkan sehingga kopi larut secara menyeluruh. Kamu dapat menambahkan es setelahnya, tapi sebaiknya dinginkan di kulkas selama beberapa jam atau bahkan semalaman sehingga es tidak mencair begitu cepat.

Setelah dingin, tuangkan diatas es dan campur dengan susu atau, bahkan lebih baik setengah susu setengah kopi, secukupnya saja. Sirup favorit seperti cokelat untuk es mocha, sekarang sudah bisa masuk ke dalam campuran.

Semoga artikel ini bermanfaat emoticon-Smilie

Have a great day!


Sumber:http://www.enthusiastcoffee.com/espr...pi-sudah-tahu/

Diubah oleh enthusiast.id 14-02-2017 06:06
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
7.7K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan