KOMENTAR dugaan penghinaan terhadap ulama di instagram yang dilakukan Inul Daratista membuat geram netizen.

Meskipun tidak secara gamblang menyebutkan nama ulama yang dimaksudkan, namun soal sosok surban yang terlibat chating sex yang disinggung pemilik goyang ngebor itu, membuat asumsi publik mengarah ke ulama.

Selain aksi pemboikotan terhadap Inul, Berbagai tanggapan terhadap perilaku Inul juga muncul di sosial media.

Salah satu di antaranya adalah penulis berbakat, Zara Zettira Zainuddin Ramadai.

Melalui akun twitternya, penulis sekaligus mantan model dan artis ini menilai Inul yang dulunya berbeda dengan Inul yang sekarang.

Ia membandingkan semasa Inul dibela oleh almarhum (alm) Gusdur. Saat itu Inul dihujat lantaran aksi goyang ngebornya yang menuai kontroversi.

Namun Inul meminta perlindungan oleh alm Gusdur. Hingga kini Inul pun bebas berekspresi di dunia hiburan dengan goyangannya itu.

Namun menurut Zara Zettira, setelah Inul duduk dengan Ahok, lisannya pun ikut rusak.

“Cantik dia waktu dekat dengan alm Gus Dur, begitu dekat dengan yang satu itu, langsung rusak lisannya,” tulis Zara Zettira.

Diketahui, Inul Daratista mulai terkenal dengan goyang ngebornya pada tahun 2003 silam.

Goyangan tersebut dikecam oleh Hj Roma Irama, setelah itu disusul oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Namun, pembelaan terhadap Inul datang dari alm Gus Dur. Gusdur menyerahkan sepenuhnya kepada penilaian masyarakat bukan berdasarkan lembaga tertentu.

Inul pun mendapat dukungan dari sejumlah penggemarnya. Hingga goyangan ngebor tersebut tetap eksis hingga sekarang.

“Dulu kau santun dibela sama Alm Gusdur hanya pencitraan Neng? sekarang kau hina ulama yang seagama dengan Gusdur?,” imbuh akun Zara Zettira. (dal/fajar)

sumber sumber

koment ts. yg dekat ahok bisa menjadi terpengaruh menjadi lebih buruk perangainya