Jakarta - Calon gubernur DKI nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono mendapat dukungan dari 7 partai non-parlemen yang tergabung dalam relawan Bhinneka Tunggal Ika. Dia berkata dukungan tersebut merupakan kekuatan tersendiri baginya dan pasangannya Sylviana Murni.

"Tentu dukungan dari relawan Bhinneka Tunggal Ika yang dimotori oleh 7 partai politik non-parlemen ini merupakan kekuatan dan semangat tersendiri bagi saya dan Mpok Sylvi dalam kontestasi Pilgub Jakarta," ujar Agus seusai acara deklarasi dukungan di Is Plaza, Jalan Pramuka Raya, Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (28/1/2017).

Adapun 7 partai tersebut adalah Partai Kedaulatan Nahdatul Ummah (PKNU) yang diketuai Fatohni Tamsis, Partai Matahari Bangsa (PMB) dengan ketua umumnya Arif Rahman, Partai Buruh yang diketuai Toar Mamesa dan Partai Pelopor oleh Mukrim. Selanjutnya Partai Kasih Demokrasi Indonesia yang dipimpin Jefri Mamoto, Partai Barnas yang diketuai Jimmy Toar dan Partai Pakar Pangan dengan ketua umumnya Dony Lumingas. Partai-partai tersebut berjanji untuk memperjuangkan kemenangan Agus-Sylvi

Selain itu, dalam acara tersebut Agus mengatakan tidak memiliki fokus pemetaan suara di beberapa wilayah di Jakarta. Baginya, semua warga Jakarta penting untuk didengarkan aspirasinya.

"Bagi saya tidak ada wilayah yang tidak lebih penting daripada wilayah yang lainnya. Karena semua adalah warga Jakarta yang perlu didengarkan aspirasinya," paparnya.

Disinggung mengenai kampanye hitam, Agus mengatakan dia hanya fokus dengan strategi untuk memperoleh suara sebanyak-banyaknya. Putra sulung presiden ke-6 RI ini mengaku tak akan terpengaruh sama sekali dengan isu kampanye hitam.

"Saya ingin yakinkan bahwa semua, kita harus fokus pada strategi perjuangan memenangkan suara sebanyak-banyaknya. (Saya) tidak terlalu terpengaruh upaya black campaign," pungkasnya.

Sumber : https://m.detik.com/news/berita/d-3408122/didukung-7-partai-non-parlemen-agus-itu-jadi-semangat-buat-saya

Saya viky juga semangatisasi untuk follow up dukungan mass terhadap mas AHY.
AHY sudah membuat kontroversi hati dan mengkudeta mind of brain saya.