Jakarta - Fredy Zakaria (16) penumpang Kapal Zahro Express yang terbakar di perairan Muara Angke, Jakarta Utara berkisah saat dirinya selamat musibah tersebut. Dia rela memberi plampung miliknya ke seorang bapak yang juga penumpang kapal nahas itu.

"Bapaknya yang pingsan, sudah tua, umurnya 50-an. Saya kasih jaket karena saya lihat dia mau pingsan, pas saya kasih, saya tarik di laut, terus naikin ke atas kapal," ujarnya di Jalan Pluit Raya No. 2, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017).

Fredy memberi pelampungnya ke bapak tersebut karena merasa bisa berenang. Pelampung di dalam kapal nahas itu memang terbatas. Hal ini membuat penumpang saling berebut pelampung saat kejadian.

"Saya bisa berenang, karena pernah nyemplung di laut Lombok. Jadi saya kasih saja. Jaket ada di sandaran bangku kita, tapi pas ngecek sudah nggak ada karena rebutan," imbuhnya.

Banyak penumpang yang panik saat api muncul dari bagian depan kapal. Mereka ada yang langsung mengambil plampung, ada yang langsung terjun ke laut, dan ada juga yang masih saling menunggu kerabat.

"Banyak yang ngambil jaket, abis itu nyemplung. Banyak juga yang nggak mau nyemplung, ada yang nungguin keluarganya, padahal keluarga sudah jatuh duluan. Ada juga yang mau nyelamatin barangnya," kisahnya.

Sesampainya di Pelabuhan Muara Angke, Fredy langsung membawa bapak yang ditolongnya itu menuju ke ambulans. "Bapak-bapak yang pingsan saya antar ke ambulance, barengan sama anaknya. Anaknya itu dibawa ke RSCM, mungkin sama bapaknya juga di sana," lanjutnya.

Saat di laut, Fredy mengaku iba dengan kondisi bapak yang ditolongnya. Awalnya dia mendengar teriakan seorang anak yang mengatakan jika bapaknya akan pingsan.

"Saya nggak tega, karena masih bisa menolong ya saya tolongin. Jadi saya pas di laut, anaknya itu teriak, 'tolongin bapak saya mau pingsan' nah nggak tega saya berenang ke arah bapakya. Saya kasih jaket, lalu saya tarik ke kapal, untung ada kapal nelayan dekat kita. Setengah jalan menuju kapal itu dia langsung pingsan," pungkasnya.

Sumber : detikcom

Pemerintah beri penghargaan untuk anak ini.. sebagai contoh bagi pemuda lainnya..