Kamis 03 Nov 2016, 10:58 WIB
Pesan Aher kepada Warga Jabar yang Demo di Jakarta: Jaga Ketertiban dan Kedamaian
Masnurdiansyah - detikNews


Foto: Masnurdiansyah

Bandung - Warga Jabar yang berangkat ke Jakarta untuk mengikuti unjuk rasa pada Jumat 4 November besok agar tidak melakukan perbuatan melanggar hukum. Hal tersebut disampaikan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan atau Aher.

"Tentu apapun yang dilakukan oleh warga Jabar di sana (demo di Jakarta) itu hak warga negara. Tapi saat menggunakan haknya harus menjalankan kewajibannya. Ya harus menjaga ketertiban dan menjaga kedamaian," ujar Aher di usai kegiatan Apel Kebangsaan di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Kamis (3/11/2016).

Acara tersebut dihadiri sekitar 350 peserta terdiri personel Pori, TNI, Satpol PP, dan Organisasi Masyarakat (Ormas). Menurut Aher, apel ini bertujuan menyamakan persepsi di Indonesia khususnya Jabar untuk tetap saling menjaga keharmonisan antarumat beragama.

Sejumlah kelompok dari berbagai daerah di Indonesia berencana menggelar unjuk rasa untuk menyampaikan sikap atas dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Aher mengatakan warga Jabar yang ikut berunjuk rasa di Jakarta agar selalu mencipatkan situasi kondusif. "Tidak melanggar dengan hukum yang berlaku, jadi hak silahkan diambil dan kewajiban silahkan untuk dilaksanakan," tutur Aher.

"Jika ada masalah perbedaan mari kita paheuyeuk-heuyeuk leungeun (saling memegang tangan), bekerja sama secara kokoh dan kuat pada sikap yang disepakati," kata Aher menambahkan.

Aher ingin Jabar tetap aman. Kendati aksi unjuk rasa besok terpusat di Jakarta, warga Jabar diminta untuk beraktifitas seperti biasa, dan tidak terpancing dengan isu-isu yang mampu memecah belah persatuan.
(bbn/bbn)