Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

r3m4s0n.kr1mAvatar border
TS
r3m4s0n.kr1m
Relief di Jalan Salib Gua Maria Dirusak Orang tak Dikenal
Relief di Jalan Salib Gua Maria Dirusak Orang tak Dikenal

Metrotvnews.com, Yogyakarta: Sebuah relief jalan Salib di Gua Maria Sendang Sriningsih Gayamharjo, Prambanan, Yogyakarta, dirusak orang tak bertanggung jawab.

Aksi vandal ini terjadi di relief pemberhentian ke sepuluh yang menceritakan detik-detik saat para prajurit menanggalkan jubah Yesus Kristus sebelum disalibkan. Aksi vandal terjadi terhadap kepala bagian kanan relief wanita yang menangis saat melihat Yesus Kristus hendak disalib.

Kepala Paroki Dalem, Klaten, Jawa Tengah, yang membawahi tempat ibadah Sendang Sriningsih, Romo Cahyo Handoko, mengatakan kejadian berlangsung, Selasa 9 Agustus.

Saat peristiwa, ujarnya, tak ada satu pun saksi atau petugas Gua Maria yang melihat. Gua Maria ini jarang didatangi umat Katolik karena letaknya di pelosok dan medannya sulit dijangkau.

"Selasa sekitar pukul 17.00 WIB, saya mendapat laporan dari petugas jaga kalau kepala relief wanita di pemberhentian ke sepuluh sudah pecah," jelas Romo Koko, panggilan Cahyo, di Prambanan, Yogyakata, Rabu (10/8/2016).

Ia memperkirakan relief itu dirusak dengan menggunakan benda tumpul. Pihaknya sudah melaporkan pengrusakan ini ke Polsek Prambanan pagi tadi dan berharap agar aparat segera menangkap pelaku. "Agar bisa terungkap motifnya," ujarnya.

Hingga kini Gua Maria Sendang Sriningksih masih dibuka untuk umum. Gua Maria Sendang Sriningsih yang artinya perantara rahmat Tuhan pada umatnya ini dibangun pada 1936.

Awalnya tempat ini adalah sebuah sumber mata air yang terkenal angker dan bernuansa mistis. Romo D. Harjosuwondo kemudian terpikat pada suasana damai di sana dan membangun Gua Maria bersama warga. Gua Maria ini kemudian dilengkapi dengan relief kisah sengsara Tuhan Yesus (Jalan Salib) dari perhentian pertama hingga ke -14.

Di saat yang sama, Romo Koko juga mendapatkan laporan adanya perusakan tempat ibadah di Desa Mayungan, Klaten, serta perusakan patung Bunda Maria dan patung Yusuf, di tempat ibadah di Gondang, Klaten.

Sementara itu, Kapolres Sleman AKBP Yulianto membenarkan adanya aksi vandal terhadap relief di Gua Maria Sriningsih. "Kami sudah lakukan olah TKP pagi tadi, tapi belum bisa disimpulkan penyebab kerusakan," ujarnya, saat dihubungi.

Yulianto mengatakan bisa jadi relief itu rusak sendiri karena letak beradi di bawah pepohonan. "Sementara bahan pembuat reliefnya kurang kuat. Bisa jadi rusak kena batang pohon atau bisa jadi juga dirusak," katanya.

Ia mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan kejadian itu.

Metrologi

Ane duga pelakunya kalau kagak dari Ninja Koga ya dari Iga Ninja

Motifnya : menegakkan hukum Ninjalah, memangnya apa lagi?

emoticon-Wakaka

emoticon-Wkwkwk
0
7.9K
70
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan