Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

andrianushoAvatar border
TS
andrianusho
Di Jepang, Pria Tampan Bayar Pajak Lebih
Spoiler for Toma Ikuta:

Dalam banyak hal bolehlah kita terkagum-kagum dengan segala pencapaian yang telah dilalui Jepang. Namun dalam beberapa hal juga, mungkin saking pintarnya, terkadang kita memandang beberapa hal yang mereka lakukan kelewat absurd, aneh atau bahkan diluar kelaziman. Seperti misalnya ide untuk memberlakukan pajak kepada para pria tampan yang disampaikan seorang analis ekonomi kenamaan Jepang, Morinaga Takuro.

Jepang memang sedang mengalami beberapa problema terkait dengan krisis ekonomi yang terjadi beberapa tahun belakangan ini, angka kelahiran mereka tergolong rendah dan populasi orang tua yang sudah tidak produktif sangatlah tinggi yang tentu saja menjadi beban tersendiri bagi negara. Untuk mengatasi ketiga persoalan itu, analis ekonomi Morinaga Takuro menawarkan solusi unik. Morinaga mengusulkan pemerintah untuk memberlakukan pajak ganda atau pajak lebih tinggi untuk pria tampan di Jepang.
Spoiler for Kenichi Matsuyama:

Pemberlakuan pajak tersebut dimaksudkan untuk mendongkrak pendapatan pajak negeri Sakura tersebut. Untuk menggenjotnya, salah satunya dengan memberlakukan pajak bagi orang-orang tampan dan sekaligus mengurangi proporsi pajak bagi mereka yang kurang atau tidak tampan. Diharapkan, dengan kebijakan tersebut para pria yang terkategori kurang tampan atau kasarnya, jelek, bisa segera mencari perempuan untuk dinikahi dan pada akhirnya mendapatkan keturunan. Mengapa begitu? Karena pada faktanya kaum pria Jepang juga ternyata mengalami apa yang dia sebut dengan “kesenjangan cinta”. Alias, pria kurang tampan selalu kalah bersaing dengan mereka yang tampan.

Maka, menurut Takuro, bila negaranya itu memberlakukan pajak tersebut, kesenjangan di antara pria tampan dan kurang tampan akan menyempit. Bahkan dia berani memprediksikan, jika saja pajak tersebut diberlakukan, tak lebih dari satu tahun saja perekonomian Jepang akan segera teratasi. Pajak yang dibayarkan pria tampan jumlahnya dua kali lipat dibandingkan pria jelek yang dikurangi sebesar 10-20%. Lalu bagaimana caranya untuk menentukan seseorang disebut tampan atau tidak? Akan dibentuk panel yang melakukan penilaian terhadap seorang pria apakah terkategori tampan atau jelek.

Baca juga: Foto Kepulauan Indonesia dari ISS, NASA
Sumber: http://adventuretravel.co.id/news-and-tips/



0
5.5K
71
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan