Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rusianstrongAvatar border
TS
rusianstrong
(Ask)diskusi keberadaan satelit BNi apakah bisa digunakan untuk militer
Jakarta - Satelit milik PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), BRIsat, akhirnya bisa diluncurkan Arianespace, dari Guiana Space Center, Kourou, Guiana Prancis, Amerika Selatan.

Satelit BRIsat dengan harga Rp 3 triliun ini memiliki 45 transponder. Selama ini, untuk melayani akses komunikasi 1.612 cabang, BRI harus menyewa sebanyak 23 transponder dari operator satelit.

Wakil Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, meski nantinya ada transponder yang menganggur, pihaknya tidak akan menyewakannya kepada pihak lain.

"Kita tidak boleh menyewakan satelit ini. Karena kita ini perusahaan banking, bukan perusahaan telco (telekomunikasi)," kata Sunarso ditemui di kantor pusat BRI, Jakarta, Minggu (19/6/2016).

Dia berujar, secara regulasi, sebagian slot yang menganggur tersebut bisa dipakai untuk kepentingan negara, dan tak bisa disewakan untuk pihak lain, termasuk pula sesama bank BUMN.

"Izin kita adalah izin khusus adalah hanya untuk operasi memiliki dan mengoperasikan, itu untuk keperluan kebutuhan BRI sendiri," jelas Sunarso.

Sebagai informasi, satelit ini memiliki 45 transponder di mana sebagian dari transponder akan secara khusus dialokasikan bagi kepentingan negara Indonesia. Saat di angkasa, satelit ini mampu bertahan sampai 17 tahun.

Satelit ini akan menggunakan dua frekuensi yaitu C band dan KU band. Rencananya, C band akan digunakan untuk transaksi keuangan dan KU Band untuk komunikasi non keuangan.

Satelit BRIsat yang akan mengisi filing orbit satelit 150.5 BT akan menjangkau wilayah Indonesia, ASEAN, Asia Timur termasuk sebagian China, Laut Pasifik termasuk Hawaii dan Australia Barat.

Usai peluncuran, BRIsat akan menjalani proses menuju slot orbit, atau yang dikenal dengan istilah orbit raising. Butuh waktu paling lama 10 hari, agar satelit ini bisa berada di orbitnya.

Setelah itu, BRIsat akan menjalani uji coba pengoperasian. Proses ini membutuhkan waktu paling lama 60 hari setelah peluncuran

note: akir2 ini kemenhan mengajukan anggaran ke dpr untuk pengadaan satelit pertahanan senilai 1 triun lebih.

pertanyaan saya dan mohon para senior formil bisa ngasik pencerahan mengenai apa bisa satelit yg BRI beli ini digunakan untuk pertahanan.yg terakir yg saya baca ada 4 trasporder yg di lelang untuk umum

maaf kalau tried ini di luar topik.dan jika kurang berkenan.mohon momod bisa hapus tried ane.
0
6.6K
29
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan