JAKARTA - Terkait soal pemberian opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) terhadap penggunaan keuangan Pemprov DKI tahun 2015, serta 50 temuan senilai Rp 30,15 triliun di dalamnya oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana alias Haji Lulung, mendesak agar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), melaksanakan semua rekomendasi yang diberikan oleh LHP BPK tersebut. 

"Saran Haji Lulung kepada Pak Ahok yang paling baik di dunia, tolong diperbaiki atas audit LHP BPK yang ada temuan sebanyak Rp 30,15 triliun itu. Perbaiki lah, jangan sok tahu. Jangan sok sakti, masa bakti Anda terbatas," ujar Lulung dikutip dari inilah.com beberapa waktu lalu.

Di samping itu, politisi PPP ini juga meminta agar Ahok lebih menghargai BPK sebagai lembaga negara yang dibutuhkan rakyat berdasarkan amanah Undang-undang Dasar 1945.

"Kalau ada orang di negara ini yang tidak percaya BPK, kita harus kasih tanda tanya dan tanda seru. Kenapa ini orang? Stabil tidak kesehatannya? Kalau dia (Ahok) mengatakan BPK ngaco, artinya sudah makar karena itu ada di UUD 1945. Jangan mentang-mentang lagi berkuasa, semuanya bisa diatur sama dia," pungkas Lulung.

http://www.jitunews.com/read/39665/l...terbatas-rsquo