Halo aga-agan sekalian, cuma mau share nih, di tambah ane sudah lama gak nulis, dan skrg lg update skill nulis ane. Meskipun begitu ceritanya sangat bagus untuk moral akan kehidupan dan untuk itulah ane jadi penulis.
semoga cerita ini bisa membuat kita semua menjadi manusia yang lebih utuh. khusus kalian yang pernah main fatal frame maka cerita ini akan sangat pas untuk di baca. Warning
Ane akan nulis dan update setiap hari karena itu akan ane update terus menerus.
Dan jangan lupa komentarnya yang sangat berharga untuk memicu semangat, tapi lebih baik jujur sebab itu lebih berarti.
Yo..silakan baca gan.
This all about Miku Hinasaki_Fatal frame 1
[/CENTER]
Spoiler for Prolog:
Prolog
Tempat apa ini?
Aku tidak percaya ini, aku sedang berada di The Manor of sleep.
Aku ada di dalamnya sekarang, di sini sangat mengerikan atau mungkinkah aku sudah menyesal sudah memutuskan untuk pergi ke tempat ini?
Karena sudah bosan hidup?
Aku tahu ini gila, tapi aku sedang berdiri di sebuah tempat di kelilingi banyak batu nisan dengan nyala lilin di sekitarnya. Memorial Ground. Kulihat sebuah pintu ganda satu-satu pintu yang berada di sini, hati bergetar karena takut.
Mungkin ketika masuk aku akan bertemu hantu Blinded Women, Man with Cleaver dan akhirnya bertemu dengan Tatooed Women. Aku tidak peduli, dan aku memang sudah bosan hidup, bisa berjalan-jalan di sini adalah sebuah keberuntungan.
Ketika aku membuka pintu, aku lihat sebuah lorong panjang di depan, tempat ini gelap hanya beberapa lilin yang menyala di setiap sudut ruangan. Aku berjalan naik ke lantai 2 dan berada di Courtyard yang terdapat sebuah pohon besar. Meski pun ini persis dengan tempat gamenya , tapi aku tak melihat adanya hantu di sini.
Mungkin belum.
Berbaring di tempat ini menjadi pilihanku, aku melihat ke atas langit yang terdapat bintang-bintang berwarna merah berkilauan di atas dan
bulan yang berwarna biru terang. Angin di sini bertiup sepoi-sepoi membuat diriku merasa mengantuk.
Tempat ini memang menyeramkan, dan itu lebih baik daripada kehidupanku.
“Siapa kamu, kok ada di sini?” suaranya sekoyong-koyong mengejutkanku.
“Miku Hinasaki?” aku bekata ragu.
“Eh, kau tahu namaku?”
“Aku tahu namamu dari game fatal frame 1 dan 3 tepatnya.”
“Di game? Jangan main-main tempat ini bukan game.” Kata Miku menatapku lekat-lekat menyatakan kalau dia serius tidak mengerti apa yang kumaksud.
Miku tak akan tahu kalau dia adalah salah satu karakter game, lagian aku sudah ada di dalamnya. Di dunia nyata-The Manor Sleep.
“Apa yang kamu lakukan di sini?” tanya Miku.
“Ceritanya panjang, tapi tidak penting.” Ucapku sambil membaringkan diri di lantai yang kelihatan empuk di jadikan tempat tidur.
“Ini penting, persingkat ceritanya!” katanya sambil berjalan ke depan melihat pohon besar itu.
Aku tidak tahu bahwa apa aku harus cerita tentang hal yang sebenarnya, cerita konyol tentang hidupku.
“Apa di sini ada hantu?” tanyaku untuk mengalihkan pembicaraan.
“Kemungkinan sudah tidak ada, Rei pasti sudah membuat para hantu pergi ke tempat mereka seharusnya.” Miku membalikan badannya rambutnya mengikutinya dengan lembut sesuai gerakannya. “Aku sudah menjawab pertanyaanmu, sekarang giliranmu memnjawab pertanyaanku.”
Aku tidak bisa melihat seorang wanita cantik dan imut-imut berada di depanku ini sedang menungguku untuk bercerita, jadi aku bangkit dan duduk untuk menceritakan sedikit kisahku yang tak menarik itu.
“Mulai dari mana ya?” aku bertanya dan Miku berjalan dekat dan duduk di hadapanku.
“Sebaiknya mulai dari mengapa kamu ada di sini?” sikapnya menjadi dingin mendadak, seperti dia sangat serius ingin mendengarkan kisahku .
Spoiler for Part 1:
Part 1
Setelah lulus sekolah aku tak tahu apa yang harus kulakukan, semua temanku sudah menuju perguruan tinggi dan aku hanya tamatan SMA. Keluargaku menyaranku untuk membuka usaha supaya tidak membuang-buang waktu. Atau lebih tepatnya tidak menyusahkan mereka.
“Sidis, kamu harus segera bekerja dan mencari uang.” Kata pamanku.
Tentu saja aku tahu menjadi dewasa berarti mencari uang, mencari pekerjaan dan mencari pasangan hidup. Tetapi tidak ada yang bilang padaku bahwa menjadi dewasa berarti mencari mimpi dan mewujudkannya.
Aku tahu bahwa mimpi begitu berarti dari buku-buku yang kubaca. bukan dari keluargaku.
Ketika makan malam di sebuah restoran, masing-masing anggota keluarga mulai bercerita mengenai bisnis, pekerjaan, dan anak-anak mereka. sesekali mereka beragumen tentang rasa masakan restoran.
Lalu mereka berpikir jika saja mereka membuka restoran pasti akan lebih maju.
Abang dan kakakku mendengar percakapan para orang dewasa dengan serius, sesekali mereka juga ikut nimbrung dalam pembicaraan.
Aku pergi keluar dan melihat kolam ikan koil yang terdapat di luar restoran.
Aku melihat keluarga dan sanak saudaraku dari kaca, ya, mereka semua adalah keluarga besarku. Aku lahir dari kandungan ibuku sama seperti kakak dan abangku.
Tetapi kenapa hanya aku yang duduk sendirian melihat keanehan mereka di dalam restoran itu?
Karena aku berbeda..
Spoiler for Part 2:
Part 2
“Baiklah..kita tidak bisa di sini terus, nanti ceritamu harus dilanjutkan. Kita harus pulang.”
“Pulang?” aku jadi bingung.
“Ya, kita harus pergi ke tempat tinggalnya Rei.”
Sebuah portal lingkaran muncul dan bersinar. Aku tahu di cerita fatal frame 1, Miku memiliki sebuah kemampuan indra keenam.
“Ayo, kamu mau ikut kan?” tanya sambil berlari kecil ke arah portal.
“Tentu saja” aku menjawab tanpa keraguan.
Setelah masuk dalam portal yang amat bercahaya itu, seketika itu tubuhku tidak bisa merasakan apapun, sepertinya dalam keadaan melayang setengah sadar.
Dan tibalah aku dan Miku di rumahnya Rei Kurasawa.
Rumahnya persis dalam game fatal frame 3, bayangkan aku bisa berada di rumah ini sekarang.
“Kamu akan tidur di lantai kamar atas kamarnya Rei Kurosawa,” kata Miku. “Istirahatlah sebentar dan aku akan menyiapkan makanan.”
Aku tak bicara apapun, aku naik ke atas, dan aku tahu di hadapanku adalah kamar Rei Kurosawa karakter game utama fatal frame 3.
Meski di lng luar terang, di kamar agak redup karena hanya menggunakan lampu lentera warna kuning.
Sempat untuk melihat-lihat kamar Rei yang akan menjadi kamar tidurku, aku merasa ini hal yang luar biasa dalam hidupku. Namun akankah aku melanjutkan kisahku pada Miku tentang hal-hal konyol dalam hidupku.
Aku berbaring menikmatinya kasur yang biasa tempat tidur Rei, kasurnya agak keras. Bantalnya tidak kalah kerasnya. Namun kamar ini sangat wangi, mungkin wangi parfum yang tidak kuketahui.
Seharusnya Aku tidur di ruangannya Yuu Asou di ujung sana bukan di kamarnya Rei.
Tak lama terdengar suara isakan tangis dari luar kamar, suaranya pelan tapi sangat jelas untuk rumah yang sepi ini. Aku bergegas keluar dan mendengar bahwa suaranya berasal dari kamar sebelah, kamarnya Miku.
Aku tidak berani langsung masuk ke kamarnya mengingat Miku adalah seorang Gadis.
Aku masih tahu sopan santun bagaimanapun juga.
Jadi, memutarkan balik badanku dan turun ke bawah untuk mengambil minum. Aku duduk di ruang tamu hanya ditemani lampu hias dan lentera yang terdapat di setiap sudut ruangan.
“Sidis, apa kamu mau makan sesuatu?” sekoyong-koyong suara itu datang saat aku sedang termenung.
Miku turun dari tangga matanya bengkak sehabis menangis.
Miku Hinasaki dalam game di ceritakan sebagai gadis yang pemberani yang datang sendirian ke Himuro Mansion untuk menyelamatkan Mafuyu sang kakak yang di anggap Miku sebagai orang satu-satunya yang paling mengerti dirinya.
lebih baik aku diam saja soal aku tahu dirinya dari game.
“Sebenarnya..” jawabku terbatah-batah.
“Aku akan masak sesuatu.” Miku tersenyum lembut padaku, aku sendiri bingung betapa hebatnya Miku menyembunyikan kesedihan kepada orang lain. Tetapi karena aku tahu karakter setiap game fatal frame, aku tahu masa lalu Miku itu seperti apa.
“Terima kasih” ucapku.
Setelah makan malam itu, Miku menatapku. Dan jujur saja itu membuatku malu.
“Bisa lanjutkan kisahmu?”
“Tentu..”
To be continue...Sabar ya gan.
sabar aja cuma sama part 10 aja..
Diubah oleh frutablend 03-06-2016 04:57
anasabila memberi reputasi
1
1.6K
Kutip
14
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru