Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra mengingatkan, semua elite politik dan elemen masyarakat, untuk menjauhi kata-kata yang tidak pantas diucapkan. Momentum puasa sebaiknya dimanfaatkan untuk memperkuat persaudaraan.

Yusril yakin ibadah puasa  dapat meningkatkan kualitas kepribadian setiap individu yang menjalankannya. Selanjutnya, memiliki efek sosial bagi masyarakat. Sebab, lanjut Yusril, orang yang berpuasa bukan hanya diwajibkan menahan lapar dan haus tetapi juga harus mencegah berbicara hal-hal sia-sia.

"Selama berpuasa kita harus menjauhkan diri dari berkata kasar, keji dan merendahkan orang lain. Bangsa kita yang sedang membangun ini memerlukan sifat-sifat mulia yang diajarkan dalam puasa. Ini pnting agar kita menjadi bangsa yang tangguh dalam menghadapi tantangan masa kini dan masa depan" tegas Yusril dalam keterangan resminya, yang diterima di Jakarta, Minggu (5/6/2016).

Yusril menambahkan, aspek penting dalam ibadah puasa adalah meningkatnya rasa sosial yang tinggi bagi setiap individu dan adanya semangat saling mengasihi.

"Aspek ini akan menjadikan ikatan persaudaraan bangsa ini sangat kuat," ujarnya.

Yusril mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa kepada kaum muslimin dan musliman di seluruh tahan air.

"Saya berharap agar puasa Ramadhan bisa menjadikan bangsa ini sebagai bangsa yang berbudi luhur dan berakhlak mulia," katanya. (plt)




http://www.teropongsenayan.com/41203...kata-kata-keji