HarianPapua.com– Kampanye Papua Merdeka yang gencar dilakukan oleh beberapa ‘oknum’ tertentu demi melepaskan tanah Papua dari pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menjadi sorotan mantan Presiden Timor Leste, Juan Ramos Horta.

Horta, yang pernah menjadi bagian lepasnya Timor Leste dari pangkauan NKRI mengatakan bahwa saat ini, tidak semua orang Papua ingin merdeka dan berpisah dari Indonesia.



Hal tersebut dikatakan Horta ketika melakukan kunjungan ke Kota Jayapura dan bertemu serta berdialog dengan sejumlah kalangan, seperti Gubernur Papua, Ketua DPRD Papua, Kapolda Papua, dan para tokoh masyarakat pada tanggal 2 hingga 4 Mei 2016 kemarin.

“Saat ini, Indonesia menerapkan demokrasi yang lebih terbuka dibandingkan dengan beberapa dekade lalu. Sekaranglah waktu yang tepat untuk belajar, belajar, dan belajar,” kata Horta.

Disamping itu, Benny Wenda, pemimpin pasukan Papua Merdeka yang kabur dari Indonesia sejak tahun 2003 silam masih bungkam ketika dikonfirmasi via twitter oleh media HarianPapua.com terkait adanya pertemuan parlemen internasional untuk Papua Barat yang berlangsung di London, Inggris, Selasa (3/5) lalu.