Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

succesorAvatar border
TS
succesor
Ngaku Anak Jendral Sekarang Jadi Duta Anti Narkoba

MEDANSATU.COM, Medan – Anda masih ingat dengan Sonya Ekarina Depari? Itu lho, siswi SMA Methodist 1 Medan yang mengaku anak Irjen Arman Depari, Deputi Pemberantasan Narkoba BNN. Gimana kabarnya sekarang?

Siswi SMA Medan yang sempat membikin heboh publik negeri ini, Sabtu (7/5/2016), didaulat jadi Duta Narkoba Gereja-gereja Reformis di Medan. Anak SMA cantik ini sengaja ditunjuk sebagai Duta Anti Narkoba untuk memulihkan rasa percaya dirinya.

Perihal penunjukkan Sonya Depari sebagai Duta Narkoba dibenarkan oleh Ketua Panitia Ikrar Bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Gereja-gereja Reformis, Wasinton Pane, saat ditanya wartawan di Lapangan Benteng Medan.

Psikologis Sonya Depari memang sempat terganggu. Pasalnya, ia jadi korban bullying di sosial media. Kepedihannya bertambah setelah ayahnya, Makmur Depari, meninggal dunia akibat serangan jantung. Diduga, ayahnya syok setelah putrinya di-bully karena mengaku anak jenderal.

Dalam acara itu, Sonya Depari sempat bertemu dengan Kapolresta Medan Kombes Mardia Kusin Dwihananto. Bahkan yang mengejutkan, Ipda Perida Panjaitan, polwan Panit Patwal Satlantas Polresta Medan yang sempat dimarahi Sonya juga hadir.

Sonya Depari dan Ipda Perida tampak akrab. Mereka juga terlihat berpelukan dan bercengkeramah. Lalu foto bareng disaksikan oleh banyak orang. Tak terlihat di antara keduanya pernah terjadi peristiwa yang tak mengenakkan. Sonya juga terlihat sibuk melayani selfie jemaat gereja.

“Sonya kami daulat jadi duta anti narkoba pada perayaan ini. Sonya kami daulat sebagai bentuk perwakilan pemuda pemudi gereja. Semoga Sonya bisa kembali percaya diri dengan apa yang sudah pernah dialaminya,” ungkap Wasinton Pane. (msc)

http://medansatu.com/berita/17965/gi...hinya-ini-dia/
_____________________________________________

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Masih ingat dengan Sonya Depari (18)?

Siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Methodist I yang sempat terlibat perdebatan dengan petugas Satuan Lalulintas Polresta Medan, Inspektur Dua Perida Panjaitan ketika akhir Ujian Nasional (UN), Rabu (6/4/2016) lalu.

Sonya kini malah ditunjuk sebagai Duta Anti Narkoba oleh Gereja-Gereja Reformis di Medan.

Penunjukan remaja berkulit putih yang dikenal sebagai model ini bukan tanpa alasan. Ia ditunjuk untuk mewakili pemuda-pemuda gereja reformis di Kota Medan.

"Memang Sonya kami tunjuk menjadi duta anti narkoba pada perayaan (500 tahun berdirinya gereja-gereja reformis) kami. Sonya kami tunjuk sebagai bentuk keterwakilan pemuda pemudi gereja," ungkap Ketua Panitia Ikrar Bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Gereja-gereja Reformis, Wasinton Pasaribu, Sabtu (7/5/2016).

Ia menjelaskan, penunjukan Sonya juga merupakan usaha dari seluruh jemaat gereja untuk memulihkan rasa percaya diri gadis cantik tersebut. Wasinton berharap, Sonya bisa kembali beraktivitas sebagaimana anak-anak lainnya.
"Semoga Sonya bisa kembali percaya diri dengan apa yang sudah pernah dialaminya," ungkap Wasinton.

Pantauan Tribun Medan(Tribunnews.com Network) Sonya hadir bersama keluarganya. Sejumlah jemaat gereja yang ikut serta dalam kegiatan itu tak menyia-nyiakan kesempatan.

Gadis berambut panjang yang kini tengah menanti kelulusan sekolahnya itu terlihat sibuk melayani foto para jemaat.

Ia tampak begitu senang, dan kerap melempar senyum setelah kejadian yang menghebohkan dunia maya tersebut.

Marahi Polwan
Sebelumnya, usai melaksanakan Ujian Nasional (UN), para siswa SMA di KotaMedan menggelar konvoi, Rabu (6/4/2016).

Saat konvoi berlangsung, polisi menghentikan sebuah mobil Honda Brio karena membuka kap belakangnya di Jalan Sudirman dekat Hotel Polonia.

Saat diamankan polisi, penumpang mobil wanita cantik yang masih berseragam SMA marah-marah kepada Ipda Perida Panjaitan yang hendak menilang.

"Oke Bu, saya tidak main-main ya, saya tandai Ibu. Saya anak Arman Depari," katanya dengan menunjuk-nunjuk polwan tersebut.

Ipda Perida hanya membalas kata-kata wanita cantik tersebut dengan kata,"Ia....ia....ok ya...," katanya.

Saat wartawan konfirmasi lagi, apakah ia benar anak Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjend Arman Depari, ia tidak menjawab, hanya diam dan menutup wajahnya.

Usai ribut-ribut Ipda Perida membiarkan para siswi tersebut pergi.

"Kalian pulang ya, langsung ke rumah ya. Kami memang membubarkan konvoi anak sekolah, buat kalian juganya," ucapnya.

Trending Topic
Seorang siswi SMA Sonya Depari yang mengaku sebagai anak jenderal dan mengancam Polwan bikin nama Arman Depari melejit.

Nama Arman Depari jadi trending topic dan hingga, Kamis (7/4/2016) pukul 12.28 WIB sudah selama 8 jam namanya jadi trending topic.

Nama Arman Depari ada di posisi 4 trending topic Twitter Indonesia.

Di Twitter tak hanya gara-gara pemberitaan dari portal namun juga banyak netizen yang berkomentar terkait pencatutan nama ini.

Semua berkomentar berikan pendapat hingga artis seperti Pandji Pragiwaksono sempat tweet soal ini. (ray/tribun-medan.com)


http://m.tribunnews.com/regional/201...ereja-reformis


emoticon-Wow dia jadi duta anti narkoba, gotik jadi duta pancasila emoticon-Wow

Spoiler for bonus:
Diubah oleh succesor 08-05-2016 04:22
0
10.5K
91
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan