marvicAvatar border
TS
marvic
Gara-Gara Seekor Anjing Budug, Santri Ini Panen Pujian Netizen
Islam mengajarkan kepada setiap umatnya agar selalu berbuat baik, baik itu terhadap sesama manusia bahkan hewan sekalipun, termasuk kepada anjing yang oleh sebagian besar umat Muslim dikatakan sebagai hewan yang najis.

Ingat, haramnya anjing itu bila dikonsumsi. Lalu bagaimana bila kita mendapati anjing yang kondisinya mengenaskan dan kelaparan di jalanan, apa yang harus kita lakukan? Tentu saja yang harus kita lakukan adalah menolong dan memberi makan anjing tersebut lantaran hal ini akan menjadi sebuah amal shalih yang bisa saja menghapuskan dosa-dosa kita.



Hal ini diperkuat oleh Rasulullah SAW, melalui hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Nabi SAW menceritakan ada seorang laki-laki yang mendapati seekor anjing memakan debu karena kehausan di sebuah padang pasir. Pemuda itu kemudian menuju sebuah sumur dan mengambil air serta memberikan air tersebut kepada anjing sampai anjing itu lepas dahaganya. Setelah itu Rasulullah SAW bersabda, “Maka Allah berterima kasih kepadanya, lalu mengampuni dosa orang itu.”

Nah, hal ini juga yang dilakukan oleh seorang santri yang mondok di sebuah pesantren yang tidak disebutkan lokasinya. Dalam akun Facebook Abdu L Wahab, santri tersebut, ia mengunggah foto dirinya yang sedang memberi makan seekor anjing yang kelaparan dengan tubuh yang penuh luka. Tak lupa dalam unggahan foto sekitar pukul 07.29 WIB tersebut, ia pun menuliskan sebuah status “Kasihan sekali anjing ini.. Tubuhnya banyak sekali luka dan sprti sangat kelaparan . Tadi aku ajak ke Pondok dan sdikit aku obati dan kasih makan. Walaupun najis tapi kata guruku “Puncak dari agama adalah cinta “.

Tak disangka, sebagaimana dihimpun Rancah Post, unggahan akun Abdu L Wahab ini telah dibagikan hingga 2.380 kali dan telah dikomentari oleh hampir 914 orang pengguna Facebook. Aksi Abdu L Wahab ini tentu saja mengundang simpati sebagian besar netizen, tapi tak sedikit pula yang antipati lantaran memandang anjing ini sebagai hewan yang najis.

“Subhanallah… berkah ya mas…alhamdulillah masnya msh punya hati utk menolong hewan yg di najis2in sama org2 yg pendidikannya kurang. Najis itu bisa di bersihkan ya mas. Setidaknya dgn mas kasih makan, trs obatin sedikit lukanya, lepas lg aja dia (krna nda mgkn mas pelihara kan?),” tulis Icha QuinNara.

“Itulah islam selalu ada kasih sayang.. jangan kalian pikir anjing najis berarti kita dolimi itu tdk betul.. Ajing juga mahluk alloh yg perlu di kasihi apalagi kepada sesama manusia walaupun dari suku dan agama berbeda kita tetap wajib mengasihi selama mereka tidak memerangi dan mengganggu kami begitulah yg di ajarkan kpd kami jika ada yg mengaku muslim tapi masih melanggar itu karena tidak tahu atau tukang fitnah.. Trimakasih saudaraku sebarkan ajaran islam keplosok negeri dengan cara yg di mengerti dgn bahasa mereka ya salah satunya foto ini…,” komentar Jainul Arifin.

“gak gitu gitu amat juga…. hati hati coy najisnya mugholadzoh… kalau mau berbuat baik jangan dipamerkan…… hati hati ada fitnah dibalik perbuatan baik diatas….. Ingat najisnya MUGHOLADZOH..!!!,” ujar Zaenal Abidin.

SUMUR
http://www.rancahpost.co.id/20160453...ujian-netizen/
0
8.8K
88
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan