SCHLESWIG HOLSTEIN – Sekutu dari partai milik Kanserlir Jerman, Angela Merkel tetap bersikeras untuk menghidangkan daging babi di menu makanan yang berada di institusi publik.

Dikabarkan, keputusan ini muncul setelah ada laporan hidangan dari daging jenis ini dihilangkan dari menu agar tidak menyinggung warga Muslim. Partai CDU cabang wilayah Schleswig-Holstein telah memberikan pengumuman bahwa mereka akan memberikan usulan demi memastikan hidangan dari daging babi dapat terus tersedia di kantin-kantin publik.

Dilaporkan, kantin-kantin tersebut termasuk pusat pengasuhan anak dan sekolah-sekolah yang berada di wilayah utara Jerman. Rencananya, usulan ini akan dibahas di parlemen regional pada pekan depan.

Usulan ini sebenarnya muncul setelah meningkatnya pencabutan menu dari daging babi di berbagai kantin, tempat pengasuhan dan sekolah-sekolah. Hal ini dilakukan agar tidak menyinggung warga Muslim.

Namun, pimpinan partai CDU di parlemen Daniel Gunther mengatakan, pencabutan menu tersebut dianggap tidak adil.

“Perlindungan terhadap kaum minoritas termasuk yang berkaitan dengan agama tidak berarti bahwa kebebasan dari warga mayoritas dikesampingkan. Menghargai kultur gaya hidup dan makanan yang sudah ada adalah bagian dari toleransi,” ujar Gunther sebagaimna dilansir dari Russian Today , Jumat (4/3/2016).

Seperti negara Barat lainnya, tingkat konsumsi daging babi di Jerman cukup tinggi dan biasanya menjadi dasar pembuatan sosis atau bratwurst , sehingga Gunther mengatakan ia tidak setuju ketika daging babi ditarik dari menu yang ia klaim menjadi bagian dari budaya Jerman.

m.okezone.com/read/2016/03/04/18/1328058/sekutu-kanselir-jerman-ngotot-hidangkan-babi?utm_source=news_bt