Instrument investasi derivative itu beresiko tinggi . Sehingga tidak jarang kalau individu yang trading forex itu bisa merugi lebih daripada modal trading yang dideposit ke broker.
Bukan hanya beresiko tinggi untuk rugi. Tapi juga ditipu oleh oknum broker melalui slippage, re-quote atau menghilang tiba" tanpa jejak.

Terus belakangan ada fenomena" dimana ada oknum-oknum yang mengaku trader yang hebat bisa menghasilkan 100% per minggu dan kemudian mencari investor banyak" tetapi gali lubang tutup lubang (Ponzi). Ini juga menyebabkan banyak yang rugi dan dikejar debt collector.

Indonesia merupakan Negara yang ekonominya berkembang. Sebenarnya, orang makmur di Indonesia itu tidak sedikit. Tetapi orang" yang makmur ini sangat rentan terhadap penipuan skema Ponzi yang berkedok investasi derivatif karena kurangnya pengetahuan tentang investasi alternative ini. Sehingga Indonesia merupakan salah satu lahan basah untuk oknum-oknum tersebut.

Saya sendiri sih mulai trading itu di index futures and commodities futures. Dan sampai sekarang masih trading, tapi sudah mencairkan dana untuk forex karena index,comodities lebih menguntungkan untuk strategi saya dan selain itu gak ada biaya rollover.

Siapa yang pernah bangkrut karena trading forex, options, CFD, index futures dan commodity futures?
Sharing dong pengalamannya