TS
iggna
[SAHAM] DAEWOO SECURITIES INDONESIA ~AREA JAWABARAT~ BANDUNG
MENGAPA BERINVESTASI DI SAHAM ?
Spoiler for klik:
1. Ditinjau dari sisi NASIONALISME, menurut saya, berinvestasi di saham adalah salah satu sikap seorang nasionalis.
Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini perusahaan yang bergerak di sektor vital sudah dikuasai oleh asing. Dikuasai disini dalam artian mayoritas sahamnya dimiliki oleh pihak asing. Dan sangat ironi sekali jika pihak asing lah yang menguasai sektor – sektor vital sementara masyarakat indonesia hanya jadi penonton saja.
Dengan membeli saham di perusahaan yang bergerak di sektor vital maka anda telah turut menjadi masyarakat indonesia yang memiliki bagian dari sektor vital tersebut.
2. Saham sangat mudah di transaksikan
Salah satu instrumen investasi yang sangat mudah di transaksikan adalah saham, dimana untuk menjual atau membeli saham. Kalau EMAS (Fisik) untuk menjual atau membelinya anda harus ke toko emas. Resiko di jalan sangat besar, kalau tiba – tiba kerampokan, bukan hanya uang atau emas yang hilang, tapi nyawa juga bisa melayang.
Kalau Property, walau saat ini lagi booming, namun untuk menjual property tidaklah semudah membalikan telapak tangan, selain harus pasang iklan, ada banyak hal yang harus diurusin, termasuk ketika jual beli itu terjadi, harus mengurus juga ke notaris untuk perjanjian jual belinya. dan mungkin bisa memakan waktu berhari – hari bahkan berminggu – minggu jika ada pengecekan di dinas pertanahan (pengalaman pribadi)
Sementara di saham, untuk melakukan jual beli, anda hanya perlu menelepon broker , bahkan saat ini sudah ada online trading, sehingga anda hanya perlu klik – klik dan klik mouse serta pencet keyboard anda, dan transaksi pun bisa terjadi.
3. Saham sifatnya sangat likuid dan transparan
Anda bisa melihat dengan jelas berapa harga permintaan dan penawaran serta berapa jumlah lot yang ditawarkan maupun di minta. Juga dengan peraturan bapepam mengenai keterbukaan informasi dan perusahaan wajib melaporkan laporan keuangannya, maka investor bisa melakukan analisa kondisi dan prospek perusahaan secara lebih mendalam
4. Bisa dilakukan dari manapun, tidak memerlukan lokasi yang spesifik
dengan online trading, Anda bahkan tidak perlu keluar rumah untuk melakukan transaksi. Anda bisa melakukan transaksi dimanapun, dan saat ini beberapa online trading telah menyediakan fasilitas trading dari hand phone. Jadi sambil jalan – jalan , anda juga bisa tetap melakukan transaksi,
5. Modal yang sangat kecil
Investasi dalam bentuk Property memerlukan modal yang yang sangat besar, paling tidak di atas 50 juta. Sementara di saham, dengan modal 10 juta saja bahkan satu juta anda bisa memulai transaksi.
Walau saya pribadi menyarankan modal minimal Rp. 100 juta namun kalau modal anda kecil, bisa dipakai sebagai sarana belajar. Sementara property, untuk belajar “langsung praktek” membutuhkan dana yang besar.
6. Aman
Karena saat ini sudah ada peraturan pemerintah mengenai pemisahan rekening nasabah dan sekuritas jadi semua dana nasbah berada di rekening masing – masing dan bukan rekening sekuritas serta saham dititipkan di lembaga bernama KSEI, dan investor akan emiliki kartu akses sebagai bukti kepemilikan account di KSEI dan invesor kapapun bisa mengecek saham yang dia miliki.
Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini perusahaan yang bergerak di sektor vital sudah dikuasai oleh asing. Dikuasai disini dalam artian mayoritas sahamnya dimiliki oleh pihak asing. Dan sangat ironi sekali jika pihak asing lah yang menguasai sektor – sektor vital sementara masyarakat indonesia hanya jadi penonton saja.
Dengan membeli saham di perusahaan yang bergerak di sektor vital maka anda telah turut menjadi masyarakat indonesia yang memiliki bagian dari sektor vital tersebut.
2. Saham sangat mudah di transaksikan
Salah satu instrumen investasi yang sangat mudah di transaksikan adalah saham, dimana untuk menjual atau membeli saham. Kalau EMAS (Fisik) untuk menjual atau membelinya anda harus ke toko emas. Resiko di jalan sangat besar, kalau tiba – tiba kerampokan, bukan hanya uang atau emas yang hilang, tapi nyawa juga bisa melayang.
Kalau Property, walau saat ini lagi booming, namun untuk menjual property tidaklah semudah membalikan telapak tangan, selain harus pasang iklan, ada banyak hal yang harus diurusin, termasuk ketika jual beli itu terjadi, harus mengurus juga ke notaris untuk perjanjian jual belinya. dan mungkin bisa memakan waktu berhari – hari bahkan berminggu – minggu jika ada pengecekan di dinas pertanahan (pengalaman pribadi)
Sementara di saham, untuk melakukan jual beli, anda hanya perlu menelepon broker , bahkan saat ini sudah ada online trading, sehingga anda hanya perlu klik – klik dan klik mouse serta pencet keyboard anda, dan transaksi pun bisa terjadi.
3. Saham sifatnya sangat likuid dan transparan
Anda bisa melihat dengan jelas berapa harga permintaan dan penawaran serta berapa jumlah lot yang ditawarkan maupun di minta. Juga dengan peraturan bapepam mengenai keterbukaan informasi dan perusahaan wajib melaporkan laporan keuangannya, maka investor bisa melakukan analisa kondisi dan prospek perusahaan secara lebih mendalam
4. Bisa dilakukan dari manapun, tidak memerlukan lokasi yang spesifik
dengan online trading, Anda bahkan tidak perlu keluar rumah untuk melakukan transaksi. Anda bisa melakukan transaksi dimanapun, dan saat ini beberapa online trading telah menyediakan fasilitas trading dari hand phone. Jadi sambil jalan – jalan , anda juga bisa tetap melakukan transaksi,
5. Modal yang sangat kecil
Investasi dalam bentuk Property memerlukan modal yang yang sangat besar, paling tidak di atas 50 juta. Sementara di saham, dengan modal 10 juta saja bahkan satu juta anda bisa memulai transaksi.
Walau saya pribadi menyarankan modal minimal Rp. 100 juta namun kalau modal anda kecil, bisa dipakai sebagai sarana belajar. Sementara property, untuk belajar “langsung praktek” membutuhkan dana yang besar.
6. Aman
Karena saat ini sudah ada peraturan pemerintah mengenai pemisahan rekening nasabah dan sekuritas jadi semua dana nasbah berada di rekening masing – masing dan bukan rekening sekuritas serta saham dititipkan di lembaga bernama KSEI, dan investor akan emiliki kartu akses sebagai bukti kepemilikan account di KSEI dan invesor kapapun bisa mengecek saham yang dia miliki.
Quote:
COMPANY PROFILE
KDB Daewoo Securities yang merupakan bagian dari grup keuangan KDB (Korean Development Bank, BUMN Korea Selatan), berpengalaman lebih dari 40 tahun dalam bisnis jasa keuangan dan memiliki permodalan yang kuat (ekuitas KDB Daewoo Securities per maret 2013 setara dengan 39 trilliun rupiah).
Terima Kasih atas dukungan dan kepercayaan anda, yang terus memotivasi kami untuk memberikan pelayanan lebih baik lagi.
Quote:
WHY DAEWOO SECURITIES ?
Spoiler for AWARD:
Spoiler for OURSHAREHOLDER:
No Joining Fee
No Monthly Fee
No Minimun Transaction
Edukasi GRATIS setiap bulan
The Lowest Fee Transaction
Best & Safe Online Trading System
HOTS Mobile (IPHONE,IPAD,ANDROID,BLACKBERRY)
Berhak Join ke Grup Whatsapp Exclusive(member only)
Quote:
SYARAT PENDAFTARAN CALON NASABAH
- Fotocopy KTP- Fotocopy NPWP (Jika tidak ada mengisi form tanpa NPWP)
- Fotocopy cover / sampul buku tabungan (yang ada nama, no rekening & cabang bank)
GW MASIH MAHASISWA NIH GAN, BISA GAK DAFTAR JADI NASABAH ?
....bisa koq gan. cuma nanti ada formulir tambahan aja
Quote:
For more information please contact :
Anggi elguswanda
HP / Whatsapp : 0813 21609409 / 0819 1000 8521
Email : anggi.elguswanda@dwsec-id.com/ anggielguswanda@gmail.com
PIN BBM : 552ED7F1
Paskal Hypersquare Blok A11
Jl. Pasir Kaliki No.24-27 Bandung
nb : kalo agan pengen sekedar ngobrol tentang investasinya boleh aja tinggal kontak saya. available 18 hours
Anggi elguswanda
HP / Whatsapp : 0813 21609409 / 0819 1000 8521
Email : anggi.elguswanda@dwsec-id.com/ anggielguswanda@gmail.com
PIN BBM : 552ED7F1
Paskal Hypersquare Blok A11
Jl. Pasir Kaliki No.24-27 Bandung
nb : kalo agan pengen sekedar ngobrol tentang investasinya boleh aja tinggal kontak saya. available 18 hours
Quote:
Jenis Account Daewoo Securities
Account Reguler (Account WAJIB):
- Min Setoran Awal Rp 10.000.000,-
- Rate Fee Transaksi Flexible (PM untuk Special Fee)
- Bunga Penalty 0.2%/hari (Jika memakai hutang/pinjaman/margin)
- Remain Trading Limit (hutang/pinjaman/margin) 3x Cash
- Force Sell T+5
Account Margin :
- Min Setoran Awal Rp 200.000.000,-
- Rate Fee Transaksi Beli 0.15% dan Jual 0.25%
- Bunga Penalty 0.05%/hari
- Remain Trading Limit (Margin) 2x Cash
- Force Sell T+90 / Margin Ratio lebih dari 65%
- Hanya saham Marginable (53 jenis saham)
- Wajib membuka account reguler
Account Daytrade :
- Min Setoran Awal Rp 10.000.000,-
- Rate Fee Transaksi Beli 0.08% dan Jual 0.18%
- Bunga Penalty tidak ada karena saham tidak nginap
- Remain Trading Limit (Margin) 5x Cash
- Force Sell Everyday pukul 15.40 by System
- Khusus Saham LQ 45
- Wajib membuka account reguler
Account Syariah :
- Min Setoran Awal Rp 10.000.000,-
- Rate Fee Transaksi Flat Beli 0.15% dan Jual 0.25%
- Kriteria Saham sesuai dengan yang di anggap halal oleh pemerintah
- Khusus untuk Saham berbasis Syariah
- Wajib membuka account reguler
* Free Biaya Admin untuk semua Jenis Account
Quote:
KENAPA HARUS JOIN di DAEWOO ?..karena daewoo punya HOTS (Home Online Trading System) gan yang saat ini masih the best di Indonesia.
SEKILAS TENTANG HOTS
THINK YOU VERY MUCH
Diubah oleh iggna 04-03-2016 03:05
tata604 memberi reputasi
1
3.4K
Kutip
17
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan