pelajar laki-laki yang menjadi korban pencabulan oleh Saipul Jamil dikenal sebagai pribadi yang supel, mudah bergaul, namun sedikit alay.

Besar di sebuah rumah yang terletak di gang sempit di Jalan Pepaya Raya, RT 016 RW 016, Semper, Cilincing, Jakarta Utara bersama ibu kandungnya yang bernama Oni, DS kini ngekost di di salah satu rumah bertingkat di RT 015, kawasan yang sama.

"Oh sekarang sudah tidak tinggal di sini, dia (DS) sudah ngekost di RT 15. Rumah yang di sini sudah dikontrakin," ujar salah seorang warga setempat bernama Zaenal (38), Jumat (/19/2016).

Sementara itu, Ketua RT 015 Sudarmawan mengatakan, DS yang saat ini duduk di bangku kelas III di salah satu SMA swasta di kawasan Cilincing, dikenal sebagai anak yang cukup ramah dan mudah berbaur di lingkungannya.

"Anaknya biasa berbaur kok. Memang waktu itu, masih kelihatan ya beli nasi di warung sebelah rumah saya. Saya tahunya, si DS ini memang alay-alay yang doyan nonton acara musik di studio televisi swasta. Nah, yang dangdut-dangdut gitu, dia emang sering ikut. DS ini sehari-harinya kadang keluar siang, atau sore baru keluar. Malamnya baru deh pulang," ungkapnya.

Sudarmawan melanjutkan, sejak kecil DS dan ibunya tinggal di kawasan tersebut. Sang ibu yang juga menjadi TKW diketahui sudah lama bercerai dengan sang suami. Sehingga, DS hanya dibesarkan oleh sang ibu.

"Ya tinggal di wilayah sini sudah sejak kecil. Namun, karena suaminya bercerai dengan ibunya, dan tak tahu suaminya sekarang di mana, baru deh ngekost di sini sama ibunya," paparnya.

Ditambahkan olehnya, ia dan warga tidak menyangka jika DS menjadi korban pencabulan yang dilakukan oleh Saipul Jamil. Sebab, warga selama ini mengetahui kedekatan DS dengan Saipul Jamil hanya sebatas fans dan artis.

Narsum: http://www.infonitas.com/megapolitan...nak-alay/14030

Darurat LGBT sdah